maduraindepth.com – Ingin mendengar program 100 hari kerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Trunojoyo, Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang memanggil Direktur PDAM Kabupaten Sampang Dani Darmawan, Kamis (21/1).
Dalam pertemuan tersebut, di ruang Komisi II Dani Darmawan diminta untuk memaparkan program kerjanya selama 100 hari kedepan. Dalam hal itu, Dani Darmawan memaparkan program 100 hari kerja diantaranya adalah perombakan susunan internal pegawai secara menyeluruh hingga peningkatan layanan.
“Termasuk salah satunya adalah layanan aduan atau call center, penambahan debit air dan rencana restorasi air sungai kali Kamuning menjadi air bersih,” kata Alan Kaisan saat dikonfirmasi seusai rapat dengan direktur PDAM Sampang Dani Darmawan, Kamis (21/1).
Menurut Alan, pembenahan SDM di internal PDAM merupakan hal yang menjadi prioritas utama. Karena hal ini berkaitan dengan tercapainya program kerja kedepan.
“Kami sangat mengapresiasi hal ini, karena dengan adanya pegawai yang malas bekerja akan mempengaruhi program kerjanya,” tandasnya.
Dari beberapa program kerja yang telah dipaparkan oleh Dani Darmawan, baik itu program jangka pendek, menengah dan jangka panjang, Alan mengaku ada hal yang untuk sementara waktu dipending terlebih dulu, yakni pembuatan air mineral. Sebab menurutnya, hal ini berkaitan dengan debit air yang ada.
“Sementara untuk hal lainnya, kami sangat mendukung. Bahkan Dirut PDAM sempat menanyakan anggarannya, kami pun mempersilahkan agar merubah perencanaan anggaran untuk peningkatan layanan, termasuk tercapainya target 10 ribu pelanggan,” ujarnya.
Masih menurut Alan, setelah mendengar program 100 hari kerja Dirut PDAM Kabupaten Sampang yang baru dilantik itu, pihaknya mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambilnya. Bahkan menurutnya, kepada Komisi II Dani Darmawan juga menyampaikan akan membentuk tim untuk melakukan penertiban terhadap para pelanggan yang memiliki tunggakan ataupun melakukan pelanggaran dengan cara melibatkan penegak hukum.
“Mungkin bulan Februari ini akan dilaksanakan,” sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ach. Baihaki Munir. Menurutnya, dalam rapat itu pihaknya telah banyak mendengar penjelasan tentang program 100 hari kerja direktur PDAM yang baru. Sehingga pihaknya juga mengapresiasi dan berharap program yang telah dituangkan dalam 100 hari kerja bisa terlaksana dengan baik.
Baihaki Juga mengungkapkan, terdapat beberapa poin yang telah dipaparkan oleh Dani Darmawan dalam rapat tersebut. Diantaranya adalah merombak kepengurusan di internal PDAM Trunojoyo Sampang secara menyeluruh.
“Ada beberapa poin yang telah disampaikan dalam program jangka pendek, menengah dan panjang, jangka pendek ada 7 poin, jangka menengah dan panjang diantaranya akan membuat restorasi air sungai menjadi air bersih,” katanya.
Baihaki menjelaskan, restorasi air sungai dimaksud adalah bagaimana nantinya air sungai dari kali Kamuning bisa menjadi air bersih. “Sehingga disaat musim kemarau air bersih ini bisa digunakan oleh masyarakat Sampang selama musim kemarau enam bulan kedepan,” tuturnya.
Baihaki menegaskan, setelah program 100 hari kerja Direktur PDAM selesai, di akhir bulan April pihaknya berjanji akan melakukan evaluasi
“Tapi kami optimis apa yang diprogramkan Direktur PDAM bisa terlaksana dengan baik, termasuk dari sebanyak kurang lebih 16 ribu pelanggan terdapat sekitar kurang lebih 5 ribu pelanggan yang tidak beroperasi. Telah ditargetkan 30 sampai 50 persen akan kembali beroperasi,” tandasnya. (RIF/MH)
