Cuaca Ekstrem di Sampang Madura Siaga Satu

Cuaca Ekstrem
Pohon tumbang setelah diterjang angin kencang di Kabupaten Sampang, Madura. (Foto: Warga for MI)

maduraindepth.com – Dalam sepekan kedepan cuaca ektrem berupa hujan disertai petir dan angin kencang diprediksi akan melanda Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Menyikapi hal ini, Dinas Sosial (Dinsos) setempat melakukan beberapa langkah persiapan untuk siaga satu.

Siaga satu tersebut dimulai dari melakukan pengecekan perlengkapan peralatan kebencanaan. Bahkan melakukan persiapan apel upacara kesiap-siagaan bersama Polres Sampang.

Kasi Perlindungan Sosial Dan Korban Bencana Alam Dinsos Sampang, Moh. Imron mengatakan, cuaca ektsrem tersebut berdasarkan perkiraan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG Juanda, Surabaya. Sumber dari BMKG, lanjut dia, sebab dengan adanya pola tekanan rendah di Samudera Hindia selatan, wilayah Nusa Tenggara menyebabkan terbentuknya pola pertemuan angin atau konvergensi di sepanjang wilayah Jawa Timur.

“Dari analisa MJO mulai menguat yang mengindikasikan suplay uap air meningkat,” terangnya, Ahad (5/1/2020).

Sehubungan dengan hal tersebut, lebih lanjut Imron mengungkapkan, pada hari Senin, tanggal 6 Januari 2020 besok, pihaknya beserta Tagana akan melaksanakan apel kesiap-siagaan. “Kami Dinsos Sampang juga akan menghadirkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dalam apel tersebut,” imbuhnya.

Imron mengurai, berdasarkan edaran dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan adanya himbauan dari BMKG Surabaya, terdapat beberapa daerah yang di prediksi akan terjadi bencana. Selain di Sampang diantaranya adalah Bangkalan, Banyuwangi, Bondowoso, Jember, Jombang, Blitar, Kediri dan Malang.

Baca juga:  Dubes Kanada Kunjungi PT Sumatraco, Lihat Kualitas Produksi Garam Beryodium

Berikutnya Mojokerto, Pasuruan, Probolinggo, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Pasuruan, Kota Probolinggo, Lamongan, Lumajang dan Magetan. Selanjutnya, Pacitan, Pamekasan, Pulau Bawean, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Surabaya, Trenggalek, Tuban dan Tulungagung.

“Prediksi ini diperkirakan akan terjadi di periode 4 Januari sampai 10 Januari 2020,” terangnya. (RIF/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto