maduraindepth.com – Ketua DPRD Sampang, Fadol meminta kepada tim Satgas Pencegahan Penyebaran Covid-19 untuk melakukan pemeriksaan intensif terhadap warga yang baru datang dari luar Kota Bahari. Bahkan dia menyarankan melakukan karantina bagi warga yang pulang dari luar negeri.
“Saya minta secara umum dan khususnya Satgas penanganan Covid-19 di Pemkab Sampang untuk mendeteksi sedini mungkin TKI-TKI yang baru datang dari Malaysia,” ucapnya pada maduraindepth.com, Senin (23/3) malam.
Dia mengungkapkan, dampak lockdown di negeri jiran banyak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang kembali ke dalam negeri. Tidak menutup kemungkinan TKI asal Sampang juga kembali ke kampung halaman masing-masing.
“Ada lebih dari 4 ribu TKI karena dampak lock down di Malaysia yang kembali ke Indonesia. Yang saya saya perhatikan, banyak dari Sampang bagian utara,” bebernya.
Fadol meminta tim Satgas pencegahan Covid-19 yang dibentuk Pemkab Sampang melakukan deteksi dini. Menurutnya, warga yang baru saja keluar dari luar negeri itu bukan lagi masuk dalam orang dalam risiko (ODR).
“Itu tingkat terpaparnya Covid-19 lebih tinggi dibanding warga yang belum bepergian ke luar negeri,” katanya.
Bahkan Fadol menyarankan Satgas pencegahan Covid-19 di Sampang melakukan karantina lebih dulu sebelum berbaur dengan keluarganya. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran pandemi corona di Kota Bahari.
“Tidak menutup kemungkinan ribuan TKI yang pulang ke Indonesia itu salah satunya berasal dari Kabupaten Sampang,” ucapnya.
Selain itu, dia juga meminta kepada pemerintah desa (Pemdes) di Kabupaten Sampang untuk ikut andil dalam pencegahan Covid-19 ini. “Ada partisipasi dan tanggung jawab dari pemerintah desa untuk mendata dan melaporkan warganya yang baru datang dari luar negeri,” pungkasnya. (MH)
