maduraindepth.com – Perjuangan Rizal Saputra, bocah berusia 12 tahun dalam merawat kakek dan kakaknya yang lumpuh mendapat perhatian dari Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Sampang. Melalui program NU Care, LAZISNU memberikan santunan kepada bocah yang tinggal di Desa Angsokah, Kecamatan Omben, Sampang, Selasa (1/12).
Ketua LAZISNU Sampang, Zainuddin mengatakan, kedatangannya bersama tim LAZISNU ke rumah Rizal merupakan bentuk kepedulian NU terhadap umat. LAZISNU, ucap Zainuddin, memberikan santunan kepada Rizal berupa beras 15 kilogram, gula 5 kilogram, minyak goreng 7 kilogram dan mie instan sebanyak 1 kardus.
“Bantuan ini untuk meringankan beban adik Rizal dalam merawat kakaknya yang lumpuh dan kakeknya yang renta,” ucap Zainuddin.
Zainuddin berharap, sedikit santunan yang diberikan kepada Rizal dapat menggugah para dermawan dan instansi terkait untuk ikut memikirkan dan peduli nasib bocah yang ditinggal pergi ibunya tersebut.
“Kami berharap akan banyak lagi Dermawan yang peduli terhadap adik Rizal ini,” sambungnya.
Sementara, Rizal Saputra mengucapkan terimakasih atas santunan yang diberikan oleh LAZISNU Sampang. “Saya hanya ingin ibu kembali dan berkumpul seperti dulu lagi,” harap Rizal.
Seperti diketahui, Rizal merawat sendiri kakek dan Ilham, kakaknya yang lumpuh. Ayahnya meninggal dunia pada tahun 2018 yang lalu. Setahun setelah ayahnya meninggal, Rizal dan kakaknya tinggal bersama ibunya di Surabaya.
Di Surabaya, kakaknya mengalami kecelakaan hingga tangannya diamputasi. Kemudian, ibunya membawa Rizal dan kakaknya ke rumahnya di Desa Angsokah, Omben agar dirawat oleh kakeknya. Sejak itu ibunya pergi meninggalkan Rizal dan kakaknya tanpa ada pesan, dan tidak diketahui kabarnya sampai sekarang. (AW)