maduraindepth.com – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pulau Mandangin berhasil meraih akreditasi utama dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. Raihan itu kemudian dirayakan sebagai wujud syukur dengan menggelar kegiatan lokakarya lintas sektor.
Berlangsung di Aula Balai desa setempat, Rabu (13/1), kegiatan itu dihadiri jajaran pimpinan san staf Puskemas Mandangin, kader posyandu se Pulau Mandangin, pemerintah desa setempat, instansi Polri-TNI, dan ratusan anak usia dini.
Kepala Puskemas Mandangin, dr Nur Anisah mengaku bersyukur dan apresiasi, atas raihan akreditasi utama dari Kemenkes RI. “Alhamdulillah kami terus berbenah, membangun dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih optimal,” ujarnya.
Dia menambahkan, capaian akreditasi itu tidak lepas dari perjuangan dan keikhlasan nakes, serta kader posyandu se Pulau Mandangin demi meningkatkan kualiatas, fasilitas dan pelayanan kesehatan di desa setempat.
“Capaian ini tidak selesai hari ini saja, perjuangan dan kebersamaan semua pihak harus tetap dijaga demi kualiatas keshatan puskesmas mandangin,” imbuhnya.
Dikatakan, puluhan tahun menunggu akhirnya Puskemas mandangin mendapat akreditasi utama, dengan masa berlaku 23 Desember 2023 samai 23 Desember 2028. “Ini sebagai pengakuan, jika fasilitas pelayanan kesehatan telah memenuhi standar akreditasi dan dinyatakan lolos untuk pelayanan ke masyarakat,” ucap dr Nur Anisah.
Atas capaian itu, pihaknya berharap pelayanan fasilitas kesehatan di Puskesmas Mandangin terus ditingkatakan. Bahkan bisa menjadi angin segar dan dinikmati oleh masyarakat.
“Mari kita bergerak bersama demi kemajuan pelayanan dan fasilitas kesehatan yang baik di piskesmas mandangin,” harapnya.
Sementara, Pj Kepala Desa Mandangin, Choirul Anam mengapresiasi atas capaian akreditasi itu. Menurut Anam, capaian ini harus menjadi catatan penting bagi semua pihak, terutama pemerintah daerah dan desa agar terus membantu dalam peningkatan fasilitas.
“Ini bagus, kita harus bergerak bersama untuk kesehatan di mandangin,” ujarnya.
Bahkan, kata Anam, Puskemas Mandangin menjadi salah satu pusat kesehatan masyarakat yang tantangannya berat. Pasalnya, dengan jumlah penduduk desa yang padat dan berada di kepulauan, maka pelayanan dan fasilitas kesehatan perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah.
“Kesejahteraan nakes, fasilitas kesehatan, dan pelayanan yang optimal terus kita dukung. Masyarakat dan pemerintah perlu mendukung untuk peningkatan keshatan di Desa, ” pungkasnya. (Alim/*)
