maduraindepth.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sampang telah melakukan pemasangan traffic light di dua titik persimpangan Jalan Lingkar Selatan (JLS). Pemasangan lampu penanda itu menelan anggaran ratusan juta.
Kepala Seksi (Kasi) Sarana dan Prasarana Dishub Sampang Heri Budiyanto menyampaikan, sementara waktu pemasangan traffic light hanya dilakukan pada dua titik persimpangan. Tepatnya, di perempatan Desa Aeng Sareh dan pertigaan Desa Kaseran.
Sementara, lanjut Heri, biaya pemasangan lampu traffic light di dua titik itu menghabiskan biaya hingga tembus senilai Rp 381 juta yang pengadaannya melalui e-katalog. “Untuk masing-masing titik, biayanya berbeda. Di perempatan Desa Aeng Sareh capai Rp. 205 juta, untuk pertigaan di Desa Kaseran Rp. 176 juta,” ucapnya, Selasa (21/3).
Sedangkan, di JLS sendiri membutuhkan pemasangan lampu traffic light di empat titik. Namun karena alasan keterbatasan anggaran, sementara itu hanya terpasang dua titik saja.
“Tinggal dua titik jalan persimpangan di jalur JLS belum terpasang traffic light, yakni di pertigaan pelabuhan Tanglok dan pertigaan Jalan Makboel,” terangnya.
Dia menambahkan, adapun target pemasangan di dua titik itu, belum bisa dipastikan. Namun yang jelas pihaknya berupaya akan mengusulkan pada saat momen perubahan anggaran keuangan (PAK) 2023.
“Untuk di sisa dua titik ini jumlah anggarannya tidak akan jauh berbeda, dari pemasangan di titik sebelumnya,” tutupnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini
