Puskesmas Kedungdung Sambangi Balita Gizi Buruk

Puskesmas Kedungdung
Tim Puskesmas Kedungdung saat melakukan foto bersama seusai melakukan kunjungan di kediaman Hermansyah, (21 bulan), Desa Daleman, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang. (RIF/MI)

maduraindepth.com – Setelah melakukan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Mohammad Zyn beberapa waktu lalu, akibat penyakit TBC dan infeksi Paru juga memiliki kondisi kurang gizi, Hermansyah, (21 bulan), ahirnya kembali dipulangkan ke kediamannya Desa Deleman, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang.

Mendapat informasi tersebut, Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kedungdung bersama tim dokter, tim Gizi, tim P2, Bidan, Puskesmas Keliling (Kesling), dan Tim Promosi Kesehatan (Promkes) melakukan tindak lanjut untuk melakukan perawatan lebih lanjut.

banner auto

Kepala Puskesmas Kedungdung, Zahruddin mengatakan, keluarga Syamsudin ayah dari Hermansyah termasuk keluarga yang tidak mampu, selain itu mereka baru datang dari Kota Surabaya. Keluarga Tersebut bekerja di Kota Surabaya.

“Namun mereka pulang kampung karena keduanya yakni Syamsudin dan Hermansyah dalam keadaan kondisi sakit,” katanya, Ahad (20/10).

Dikatakannya, Syamsudin saat ini juga dalam pengobatan sakit paru-paru dan tidak memiliki Jaminan kesehatan (Jamkesmas) atau BPJS. Sehingga pihaknya melakukan jemput bola untuk melakukan perawatan lebih lanjut.

“Kali ini merupakan kunjungan kali ke dua dari tim, kegiatan yg dilakukan diantaranya pemeriksaan pada balita tersebut, pemeriksaan kepada anggota keluarga, penyuluhan, pemberian makanan tambahan (PMT),” urainya.

Dalam hal ini Puskesmas Kedungdung juga berencana PMT selanjutnya akan diantarkan oleh petugas Puskesmas, dan melakukan koordinasi dengan pihak Kepala Desa (Kades) dan pihak kecamatan.

Baca juga:  Puskesmas Kedungdung Terapkan Layanan Wajib Lapor

“Namun bapaknya saat ini masih dilakukan pengobatan penyakit paru-paru di salah satu Puskesmas di Surabaya,” tambahnya.

Dijelaskannya, dalam setiap kunjungan petugas memberikan bantuan secara sukarela.

“Memang ini yang kami tanamkan kepada petugas agar mereka memiliki rasa peduli, dan alhamdulillah dalam kegiatan ini kepala Desa Deleman menyambut baik upaya kami dan mengucapkan terima kasih kepada tim,” pungkasnya.

Dalam melakukan perawatan sebagai tindak lanjut tersebut Puskesmas Kedungdung bekerja sama dengan para pemuda desa. Yakni Karang Taruna untuk membantu pengurusan Jaminan kesehatannya atau BPJS Daerah.

Sehingga pasien bisa tertangani secara maksimal. Karena pasien tersebut membutuhkan perawatan lebih lanjut.

“Kami memang setiap ada permasalahan kesehatan di desa, berusaha memberdayakan pemuda-pemuda desa misal, Karang Taruna dan Dewan Kesehatan Rakyat (DKR),” tutupnya. (RIF/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto