maduraindepth.com – Penemuan bayi laki-laki umur enam jam gegerkan warga Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep. Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Selvi Andriani, warga Desa Karduluk pada Jum’at (14/2/2020) siang sekitar pukul 12:30 WIB.
Saat ditemukan, bayi tersebut berada dalam tas warna hitam kombinasi warna merah. Selvi menemukan bayi tanpa identitas tersebut sepulang dari tempat kerjanya.
“Saat hendak menuju rumahnya dengan mengendarai sepeda motor sendirian, sesampainya di depan gudang tembakau dia melihat tas warna hitam kombinasi merah bergerak-gerak,” ungkap Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Kepada polisi, Selvi menjelaskan, bayi malang tersebut berada di pinggir jalan raya Sumenep – Pamekasan. Dia melihat tas warna hitam itu bergerak-gerak. Karena penasaran, dia menghampiri dan membuka isi dalam tas tersebut.
“Selanjutnya Selvi mendekati tas tersebut dan melihat di dalamnya terdapat bayi beserta selimut. Kemudian Selvi mengambil tas tersebut dan dibawa pulang ke rumahnya,” terangnya.
Selvi, penemu bayi bingung. Akhirnya dia melaporkan penemuan bayi tersebut kepada kepala desa (Kades) setempat dan diteruskan ke Polsek Prenduen.
Bayi tersebut, kata Widiarti, akan dirawat oleh Selvi sendiri. “Kebetulan dia baru menikah 5 bulan lalu dan belum mempunyai anak,” tandasnya.
Sementara itu, lanjut Widiarti, pihak kepolisian masih terus mendalami penemuan bayi misterius tersebut. Sedangkan barang bukti (BB) yang diamankan petugas meliputi, tas yang digunakan membungkus bayi tersebut dengan ukuran satu meter persegi.
“Diamankan Polsek Prenduan, untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (MR/MH)
