Pilkades Selesai, Kandang Ayam Warga Dibakar Oknum Tak Bertanggungjawab

Pilkades Serentak Sumenep
Istimewa

maduraindepth.com – Dinamika Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019 yang digelar Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyisakan cerita pahit. Pilkades tahap satu yang dimulai pada Kamis (7/11) tersebut, ternyata masih terus menimbulkan gejolak ditatanan masyarakat.

Kali ini, terjadi di Dusun Laok, Desa Kecer, Kecamatan Dasuk. Pembakaran kandang ayam dilakukan oleh sejumlah oknum tak bertanggungjawab. “Ini ada kaitannya dengan Pilkades, karena apa? Dalam pembakaran kandang terjadi sampai dua kali, dan kandang yang terbakar adalah milik salah satu pendukung Calon Kepala Desa (Cakades),” ungkap warga Desa Kecer, inisial HN pada media ini, Ahad (10/11).

banner auto

Aksi pembakaran diketahui terjadi pada hari Jumat (8/11) sekitar pukul 02.30 WIB dini hari, serta hari ini, Ahad (10/11) dengan waktu yang sama. “Ini sudah terjadi untuk kedua kalinya, semenjak salahsatu Cakades kalah. Kami tidak mau berprasangka,” kata pemuda yang sekaligus sarjana muda itu.

Ditanya soal pelaporan kejadian kepihak kepolisian, dia menjelaskan jika masih mengumpulkan bukti kuat untuk melakukan pelaporan.

“Kami tidak bisa melaporkan ke polisi sebab tidak ada bukti kuat. Kami hanya bisa menyelidikinya sendiri dengan cara ronda malam,” jelasnya.

Sementara itu, saat maduraindepth.com mencoba menghubungi Kaposek Dasuk, Rizal, atas insiden yang terjadi. Dia mengatakan akan mengkroschek kebenaran pembakaran itu.

Baca juga:  Menuju Pilkades Tahap Dua, DPMD Sumenep: Kita Lebih Kepada Sisi Keamanan

“Kami belum bisa memastikan, karena belum turun ke lapangan. Tapi biasa kalau dinamika pasca Pilkades seperti itu. Namun kami tidak memastikan itu karena Pilkades, nanti kami akan cari tahu,” kata Rizal saat dihubungi via telfon, Senin (11/11).

Selain itu, Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP. Widiarti, mengatakan bahwa peristiwa tersebut murni kebakaran.

“Itu kejadian kemarin, rumput untuk makan ternak terbakar sendiri,” terang dia.

Untuk diketahui, Dusun Laok, Desa Kecer, memiliki tiga kandidat Cakades, diantaranya, Wartini nomor urut 01, sebagai Cakades petahana. Matlani nomor urut 02, Cakades baru. Sutrisno Surya nomor urut 03, Cakades baru.

Dari hasil penghitungan suara, Matlani berhasil menjadi Kades terpilih Desa Kecer. (MR/AJ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto