Pemkab Sampang Jemput Kepulangan Laili di Juanda

Laili Nadhifatul Fikriya bersama ibunya dan Dinsos Sampang saat di bandara Juanda. (Fatah for MI)

maduraindepth.com – Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Dinas Sosial (Dinsos) setempat menjemput Laili Nadhifatul Fikriya di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur. Laili tiba di Bandara Juanda, Sabtu (1/2/2020) pukul 08.25 Wib dengan menumpang pesawat Citilink.

Kepala Dinas Sosial Amiruddin melalui Kasi PSKBA, Zainal Fatah mengatakan, kepulangan laili merupakan bentuk kepedulian Pemkab Sampang terhadap Laili. Sebab, selain sebagai mahasiswi berprestasi, Laili berasal dari keluarga yang kurang mampu.

banner auto

“Setelah ibunda laili mengunjungi Bupati selaku kepala daerah, kemudian Bupati menunjuk Sekda untuk berkoordinasi dengan Dinas Sosial. Akhirnya melalui beberapa tahapan, Laili bisa dipulangkan dari China setelah bantuan dana dari Pemerintah ditransfer melalui rekeningnya,” terang Fatah.

Fatah menjelaskan, saat ini dia sedang bersama Laili dalam perjalanan pulang menuju rumahnya di desa Rapa Laok, kecamatan Omben, Sampang.

“Intruksi dari kepala Dinsos untuk dilakukan penjemputan,” ucapnya.

Sementara Laili mengungkapkan, sebelum dijemput oleh Dinsos Sampang, Jum’at kemarin (31/1/2020) dia berangkat dari bandara Liuting International Airport, Cingdao provinsi Shandong, China. Kemudian transit di di Seoul, Korea Selatan selama dua jam dengan menumpang pesawat Asiana Airlines. Dia tiba di bandara internasional Soekarno-Hatta pukul 22.00 wib.

Setelah itu, pukul 05.30 wib Laili terbang menuju Surabaya dengan menumpang pesawat Citilink, dan tiba di bandara Juanda pukul 08.25 wib.

Baca juga:  Pemkab Sampang Bentuk Satgas Pencegahan Covid-19

“Di Juanda saya dijemput Dinsos Sampang. Saat ini menuju kerumah saya di Rapa Laok, kecamatan omben sampang,” tuturnya.

Seperti diketahui, Laili Nadhifatul Fikriya dipulangkan oleh Pemkab Sampang dari Shandong, China, setelah Sri Astutik, ibunda Laili menemui Bupati Slamet Junaidi. Laili dipulangkan karena khawatir terkena wabah virus Corona yang melanda negeri tirai bambu itu. (RIF/AW).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto