Hari Kebebasan Pers Dunia, PWI Beri Penghargaan kepada Kapolres Pamekasan

Pwi pamekasan simposium hari kebebasan pers dunia
Simposium PWI Pamekasan bersama Polres dalam rangka peringatan Hari Kebebasan Pers Dunia. (Foto: Rafi/MID)

maduraindepth.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan menggelar Simposium bertajuk “Menguatkan Kebebasan Pers di Kabupaten Pamekasan” untuk merayakan Hari Kebebasan Pers Dunia atau World Press Freedom Day, Kamis (23/5/2024).

Ketua PWI Pamekasan, Hairul Anam memberikan penghargaan secara khusus terhadap Kapolres AKBP Jazuli Dani Iriawan yang dinilai sebagai pemimpin peduli Kebebasan Pers di Kabupaten Pamekasan. Menurut Anam, pemberian penghargaan terhadap Kapolres Pamekasan sesuai dengan delapan indikator melalui penyebaran angket terhadap 45 anggota PWI.

Hasilnya, Kapolres Pamekasan dinilai memiliki kinerja sebagai pejabat pemerintah dan pimpinan instansi yang proaktif. Terutama berkolaborasi dalam kerja-kerja pers yang bebas.

Delapan indikator tersebut, meliputi pimpinan institusi yang meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan ketua organisasi wartawan di Pamekasan untuk mendukung kebebasan pers. Kedua, pemimpin yang selalu terbuka untuk sharing and hearing dengan wartawan berkaitan dengan upaya menangkal hoaks.

Ketiga, pimpinan yang terbuka dan aktif memberikan konfirmasi atas pertanyaan wartawan berkaitan dengan pendalaman berita. Keempat, pimpinan yang terbuka terhadap wawancara wartawan berkaitan dengan isu dan pendalaman isu tertentu.

Kelima, selalu siaga selama 24 jam dihubungi wartawan untuk keperluan konfirmasi berita. Keenam, pimpinan yang secara terbuka menyatakan siap dikritik dan dalam praktiknya menerima masukan dan kritik dari pekerja pers.

Baca juga:  Polres Pamekasan Periksa Saksi Penolakan Jenazah Positif Covid-19

Ketujuh, pimpinan yang terlibat aktif memberikan support moral dan material kepada jurnalis Pamekasan yang mendatangi DPR RI, Dewan Pers, dan KPI dalam menyuarakan penolakan terhadap RUU Penyiaran. Kedelapan, pimpinan instansi yang dalam konferensi pers dibuka dialog, diskusi dan bukan hanya tanya-jawab.

“Kapolres Pamekasan telah memenuhi indikator ini. Penghargaan, kami berikan dengan harapan menjadi role model bagi pejabat yang lain sehingga terbuka dan welcome atas wawancara wartawan,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan mengakui, bahwa penghargaan yang diterima dari PWI Pamekasan menjadi amanah dan tanggungjawab. “Tanggung jawab besar bagi kami, dan berkomitmen bahwa penghargaan yang diberikan PWI senantiasa menjadi landasan untuk mendukung terus kebebasan pers di Pamekasan,” ujarnya.

Pihaknya berharap, pers senantiasa menjadi pelita dan menyampaikan fakta. “Pers harus menjadi penerang, senantiasa menyampaikan fakta dan kebenaran,” harapnya.

Lanjut dia, pers boleh memberikan kritik dan saran melalui media massa. “Berikan kritik yang membangun, dan mendukung kemajuan pembangunan di Pamekasan,” pungkasnya. (Rafi/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *