maduraindepth.com – Memasuki H-2 lebaran Idul Adha 1444 Hijriyah, harga sapi di Kabupaten Sampang mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Dibandingkan sebelumnya, kenaikan harga hewan ternak itu antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta.
Pedagang sapi asal Kecamatan Torjun, Rahman mengaku, kenaikan harga sapi ternak hampir merata di seluruh pasar hewan di Sampang. “Biasanya harga sapi merangkak naik, akibat dipengaruhi hari raya Idul Adha,” ucapnya, Selasa (26/6).
Selain itu, menurut Rahman, kenaikan harga sapi juga dipengaruhi permintaan pasar yang meningkat. “Kebutuhan pasar meningkat, karena banyak warga membeli sapi untuk di kurban,” ujarnya.
Meski permintaan naik, stok sapi di Madura, kata dia, masih stabil. Rahman menambahkan, harga sapi yang tinggi tidak mempengaruhi jumlah warga yang ingin membeli. Khususnya bagi pembeli yang hendak berkurban di hari raya Idul Adha.
“Ramai terus pembeli sapi ternak di pasar hewan Aing Sareh. Meski harga sapi tinggi, tetapi masyarakat banyak membeli,” terangnya.
Sementara, Plt Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Sampang (Diskoprindag) Sampang, Ervina Riska mengakui, jika harga sapi ternak jelang Idul Adha alami peningkatan. “Naiknya harga sapi ternak karena banyaknya permintaan,” pungkasnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini
