maduraindepth.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang tahun ini kembali membuka pelatihan kerja. Pelatihan berbasis kompetensi ini diharapkan bisa menekan angka pengangguran di Kota Bahari.
Kepala Bidang (Kabid) Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP-Naker), Ervien Budijatmiko mengonfirmasi, anggaran yang digunahan untuk menggelar pelatihan bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2023. Namun demikian, pihaknya tidak menyebut besaran anggaran yang dikucurkan.
“Pelatihan kerja berbasis kompetensi ini gratis, bagi mayarakat yang memilki KTP asli Sampang,” ucapnya, Selasa (4/7).
Ervien menerangkan, pendaftaran pelatihan dibuka pada 10 sampai 12 Juli 2023. Peserta yang menjadi prioritas masuk usia kerja, yakni 15 tahun ke atas.
Dalam pelatihan ini terdapat lima bidang keahlian. Yakni plate welder SMAW 1G, menjahit, pembuatan roti dan kue, service sepeda motor dan membatik.
“Satu bidang diisi 16 orang, untuk sekali pelatihan dibutuhkan 80 peserta dari total bidang kompetensi yang ada,” ungkapnya.
Pelaksanaan pelatihan akan berlangsung mulai 17 Juli 2023 sampai 17 Agustus 2023. “Kami akan latih masyarakat yang masuk usia kerja selama satu bulan, dan seterusnya akan ada selama 2023 ini,” ucapnya lagi.
“Nantinya peserta ini akan ditawarkan bekerja ke sejumlah perusahaan di Indonesia, bahkan luar negeri. Jika tidak, mereka bisa juga buka usaha sendiri di rumahnya,” pungkasnya. (Alim/MH)
