maduraindepth.com – Warga Dusun Talela, Desa Banjar Talela, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang merasa terbantu dengan dibangunnya jalan makadam. Padahal jalan itu merupakan akses utama bagi masyarakat setempat.
Semula jalan itu hanya berupa jalan setapak yang hanya bisa dilewati kendaraan roda dua. Kemudian, pada Oktober 2023 lalu, jalan tersebut diperlebar dengan makadam. Hasilnya, di samping mempermudah akses masyarakat, juga bisa dilewati kendaraan roda empat.
Kepala Desa (Kades) Banjar Talela H. Holid menyampaikan, jalan makadam itu dibangun menggunakan Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Husky-CNOOC Madura Limited (HCML). Kegiatannya dikerjakan pada tanggal 8 Oktober 2023.
Ia menyebut, sedikitnya ada sekitar 3 ribu penduduk yang merasakan manfaat pembangunan jalan makadam tersebut. Terlebih jalan tersebut menghubungkan dua desa, yakni Desa Banjar Talela dengan Desa Tambaan.
“Warga tidak akan merasa kesulitan lagi dalam menjalankan kegiatan dan aktivitas kesehariannya,” ujar H. Holid pada maduraindepth.com, Jumat (8/3).
Holid mengungkapkan, panjang jalan makadam yang dibangun sepanjang 310 meter. Sementara lebarnya 3 meter dan ketebalan rata-rata 15 sentimeter.
Ia juga mengatakan, Trunojoyo Amanah Sagara (TAS) juga berperan serta dalam menyukseskan perencanaan dan pelaksanaan PPM HCML 2023. TAS secara rutin melakukan pendampingan dan monitoring terkait kegiatan makadam.
“Penyelesaian pekerjaan ini diakhiri dengan peletakan prasasti sebagai wujud transparansi pelaksanaan,” jelasnya.
Warga setempat, Saiful berterima kasih karena PPM HCML telah membangun jalan di desanya. Menurutnya, meski jalan makadam itu hanya sebatas pasir dan batu, tapi manfaatnya sangat terasa dengan jelas.
“Kami ucapkan banyak terima kasih atas bantuan HCML, meski kecil tapi manfaatnya sangat terasa oleh warga sekitar jalan,” ucapnya.
“Saat ini tidak lagi merasa kesulitan saat berjalan, karena sudah dirapikan dan diperluas lagi,” imbuhnya. (Alim/MH)
