UTM dengan Maduraindepth Tandatangani MoU Publikasi Hasil Riset

UTM
Kedua belah pihak, Rektor UTM Dr. Syafi' dan Dirut Maduraindepth Mohammad Tajjib menunjukkan MoU publikasi hasil riset yang sudah ditandatangani bersama. (FOTO: Romi/MiD)

maduraindepth.com – Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan media online maduraindepth.com. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan publikasi riset kepada masyarakat luas.

Rektor UTM, Dr. Syafi’ menyampaikan, riset di UTM sudah menjadi satu pintu dengan lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM). Menurutnya, kampus Negeri terbesar di Madura itu dapat bermanfaat bagi masyarakat luas terkait hasil risetnya.

“Visi dari maduraindepth luar biasa agar hasil riset dari teman – teman UTM itu tidak hanya di konsumsi di internal kampus tapi juga bisa di konsumsi oleh publik,” tuturnya, Kamis (27/4).

Menurut dia, UTM tidak ingin menjadi menara gading, melainkan menjadi menara air. Artinya menurut Dr. Syafi’, dapat mengalirkan ilmu pengetahuan serta kemanfaatan bagi masyarakat luas.

“Kami membranding UTM tersebut dengan local wisdom, artinya saat ini riset kami lebih fokus menggali nilai-nilai sejarah, sosial dan budaya masyarakat Madura. Maka kedepan tagline kita dengan nama UTM, U yaitu unggul, T yaitu Tangguh dan M mandiri,” jelasnya.

Foto bersama usai MoU ditandatangani oleh pihak UTM dan Maduraindepth. (FOTO: Romi/MiD)

Dr. Syafi’ berharap, PT. Madura Daring Sejahtera yang menaungi Maduraindepth dapat membantu serta mendorong Kampus UTM untuk Unggul Tangguh dan Mandiri. “Kita kampus berbasis lokal tapi menuju global,” ucapnya.

Sementara, Direktur Utama (Dirut) Maduraindepth, Mohammad Tojjib mengatakan, bahwa kerjasama tersebut merupakan penghargaan bagi Maduraindepth. Pasalnya, kerjasama itu merupakan hal yang pertama kampus UTM tandatangan MoU untuk publikasi hasil riset dengan media online.

Baca juga:  Demo Tandingan, Dukung Pj Kades Bator, Warga Kepung Kantor Kecamatan Klampis Bangkalan

“Publikasi tersebut sangat penting, karena banyak hasil penelitian dari dosen hanya menumpuk di perpustakaan,” ujarnya.

Katanya, publikasi tersebut dapat menjadi salah satu tujuan dari tridharma perguruan tinggi. Yaitu dapat bermanfaat bagi masyarakat luas, karena pasti ada masyarakat yang sangat membutuhkan hal itu.

“Nanti hasil riset dari kebudayaan, tradisi, kesenian, pariwisata dan manusia Madura. Kami tekankan hal itu, di media kami mengenai hal tersebut banyak sekali pembacanya,” pungkasnya. (RM/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto