Siapkan 700 Vaksin, Antisipasi Penyebaran Wabah LSD pada Ternak Sapi di Sampang

Penyakit LSD dan vaksin hewan ternak sapi sampang
Kantor Disperta-KP Sampang. (Foto: Alimuddin/MID)

maduraindepth.com – Mengantisipasi penyebaran virus Lumpy Skin Disease (LSD) kepada ternak sapi, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta-KP) Kabupaten Sampang, menyiapkan 700 dosis vaksin. Termasuk, sudah melakukan penyuntikan vaksin ke sejumlah sapi di Kota Bahari.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan, Disperta-KP Kabupaten Sampang, Arif Rahman Hakim mengatakan, bahwa sapi yang terinfeksi LSD mirip dengan penyakit lainnya. Seperti menimbulkan gejala bentol-bentol karena kutu atau parasit, bisa juga karena tumor.

banner auto

“Penyakit LSD tidak terlalu bahaya seperti PMK, untuk di Kabupaten Sampang sendiri masih belum ada yang terkonfirmasi positif terkena penyakit LSD,” katanya, Senin (29/5).

Namun, sebelum virus itu mewabah, pihaknya mengaku telah melakukan sejumlah upaya antisipasi. “Kami mendapat 700 dosis vaksin dari provinsi, untuk mencegah terpaparnya LSD pada sapi, sebagian sudah disuntikkan minggu lalu,” ujarnya.

Arif menambahkan, jika alokasi vaksin tersebut terbilang sedikit. Mengingat peternak sapi di Kabupaten Sampang sangatlah banyak. Sehingga pihaknya menyuntikkan vaksin itu dengan bertahap.

“Kami lakukan penyuntikan ke sapi secara bertahap, karena ini virus baru perlu diberi pemahaman, apalagi stoknya hanya 700 vaksin,” ucapnya.

Pihaknya berharap kepada peternak sapi sementara waktu agar tidak membeli sapi dari luar daerah. Tujuannya, mengantisipasi penyebaran penyakit LSD pada sapi.

“Kami imbau kepada peternak sapi agar menjaga kebersihan kandang, segera lapor jika ada kasus atau penyakit baru pada sapi untuk segera ditangani,” pungkasnya. (Alim/*)

Baca juga:  Bupati Sampang dan Pejabat Daerah Gagal Divaksin Covid-19. Ini Penjelasan Dinkes

Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto