Sebanyak 11 Orang Jadi Korban Pick Up Oleng, Polisi: Pengemudi Diamankan

Pick up terguling
Tangkapan layar detik-detik pic kup mengangkut rombongan drumband terguling di tikungan tajam. (FOTO: Rafi/MiD)

maduraindepth.com – Ada sebanyak 11 orang prsonel drumband yang menjadi korban kecelakaan tunggal pick up oleng di tikungan tajam Kecamatan Waru, Pamekasan, Madura pada Senin (28/8) kemarin. Saat ini para korban sedang menjalani perwatan medis di RSUD dr. Slamet Martodirdjo.

Kasat Lantas Polres Pamekasan, AKP Suryono menjelaskan kronologi kejadian. Ia menerangkan, pick up oleng itu dikendarai oleh Ramlan (25) warga Desa Tlagah, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan.

Pick up tersebut membawa rombongan personel drumband melaju dari arah selatan. Polisi menyebut si sopir lengah tanpa mewaspadai kondisi jalan dan akhirnya tidak bisa mengendalikan kendaraan.

“Saat menikung ke kiri, kendaraan oleng kanan dan terjatuh di badan jalan. Para penumpang terlempar ke bahu jalan,” terang AKP Suryono pada maduraindepth.com, Senin (28/8).

Ia mengungkap 11 personel drumband yang menjadi korban kecelakaan pick up oleng tersebut. Yakni Roni (16) warga Desa Pancor, Roki (19), Moh. Salimi (21), Wahyudi (19), Mutahok (27) warga Desa Plampaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Kemudian Harissandi (16), Bobi (18) warga Desa Ambender dan Toriqin Wawafil (15) warga Desa Tlagah. Selanjutnya, Nurul Holis (21) warga Desa Ambender, Kecamatan Pegantenan Riko (16) dan Toriqur Rohman (17) warga Desa Cenlecen, Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan.

“Kami bersama petugas telah melakukan olah TKP secara cermat dan teliti, mengevakuasi kendaraan mobil pick up yang terlibat, mengamankan barang bukti dan pengemudi ke kantor Unit Laka Lantas Polres Pamekasan,” pungkasnya. (Rafi/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto