maduraindepth.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 04.45 WIB. Dalam insiden ini, mobil ambulans jenis APV bernomor polisi B 2079 SFK terlibat tabrakan dengan truk tangki L 8454 VE.
Akibat kejadian tersebut, dilaporkan satu orang tewas dan empat lainnya luka-luka. Korban meninggal dunia diketahui bernama Moh. Jumali (49), warga Dusun Rampak Laok, Desa Tampojung Tengah, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan.
Korban tewas merupakan sopir ambulans tersebut. Ia tewas di lokasi akibat luka berat setelah kendaraannya menabrak sisi kanan truk tangki yang datang dari arah berlawanan.
Empat penumpang ambulans, yakni Su’edi (53), Fadali (26), Kibtiyah (43), dan Ilham (15), mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke Puskesmas Tanjung. Dari keempatnya, Ilham dilaporkan mengalami patah tulang.
Menurut hasil olah TKP, ambulans APV melaju dari arah timur ke barat. Saat tiba di lokasi kejadian, diduga pengemudi mengantuk sehingga oleng ke kanan dan menabrak sisi kanan truk tangki yang dikemudikan Zaironi (44), warga Dusun Lombang, Desa Budagan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.
Benturan keras membuat ambulans terpental ke utara dan menabrak warung jambu milik Hj. Karimah, hingga bangunannya rusak parah. Total kerugian materi ditaksir mencapai Rp 70 juta.
Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, mengonfirmasi kejadian itu.
“Benar, kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah sebuah mobil ambulans jenis APV,” ujarnya.
“Kecelakaan terjadi dini hari di Jalan Raya Camplong dan menyebabkan satu orang meninggal dunia di tempat,” sambungnya.
Ia juga mengimbau agar seluruh pengemudi, terutama sopir kendaraan pelayanan umum seperti ambulans, memperhatikan kondisi fisik saat berkendara.
“Jika lelah atau mengantuk, sebaiknya beristirahat dulu. Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas,” pungkasnya. (Poer/MH)
