maduraindepth.com – Sebagai upaya meningkatkan perekonomian perempuan, Paguyuban Sentra Makanan dan Minuman (Mamin) Sekar Pote Sampang menggelar lomba menghias nasi. Kegiatan tersebut diikuti 24 anggota.
Ketua Paguyuban Sentra Mamin Sekar Pote, Anis Sjafitrie mengatakan, lomba menghias nasi tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke 78 Republik Indonesia (RI). Kegiatan itu merupakan event tahunan dengan berbagai macam kreasi.
“Makna kemerdekaan bagi kaum ibu, adalah melatih kreatifitas. Sehingga memiliki kemampuan berinovasi dan berkreasi, serta membantu perekonomian keluarga,” ungkapnya, Jumat (12/8).
Diterangkan, rata-rata anggota Paguyuban Sekar Pote ini membuka layanan pemesanan mamin di Kabupaten Sampang. Selain melatih kreatifitas, para anggota juga menghasilkan olahan makan yang kaya akan gizi. Sehingga melahirkan generasi yang sehat dan cerdas.
“Saat ini banyak makanan instan bermunculan, jadi kami bertujuan agar anggota yang usianya sudah 30 tahun ke atas ini tidak kalah bersaing, sehingga generasi kita terus mencintai makanan lokal berbahan dasar sehat,” tuturnya.
Pembuatan makanan itu, lanjut dia, murni dari sumbangan anggota atau melalui swadaya. “Olahannya berbahan dasar sehat, ada nasi kuning, goreng, putih. Penilaiannya mencakup kreatifitas, rapi, nilai gizi, dan rasa,” papar Anis.
Dia berharap, melalui kegiatan tersebut dapat memupuk semangat dalam berkreasi. Anis menjelaskan, Paguyuban Sekar Pote telah berdiri sejak 2000 dan sampai saat ini sudah memiliki 35 anggota yang tersebar di tujuh kecamatan di Kabupaten Sampang. Paguyuban ini memiliki misi meningkatkan perekonomian masyarakat melalui ekonomi keluarga.
”Lomba ini sebagai ajang kreativitas anggota untuk menjadi yang terbaik. Juga menjadi media promosi produk setiap anggota, juga sebagai media silaturahmi untuk meningkatkan persaudaraan antar anggota,” ujarnya.
Sementara itu, Devi salah satu anggota Paguyuban Sekar Pote mengapresiasi kegiatan lomba ini. Sebab menurutnya, melalui kegiatan itu akan meningkatkan kreatifitas ibu-ibu yang mayoritas memiliki kemampuan dalam mengolah makanan.
“Semoga emak-emak yang kuat ini semakin bisa berkarya dan membantu ekonomi di rumahnya,” harapnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI
