maduraindepth.com – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur Miftahur Rozaq mengucapkan selamat dan sukses kepada mahasiswa Institut Agama Islam Nazatut Tullab (IAI NATA) Sampang, Madura.
“Pasca wisuda ini, bukan berarti kewajiban atau tugas mahasiswa IAI NATA selesai. Tapi akan mendapatkan tantangan yang lebih besar di tengah-tengah masyarakat,” tuturnya, Selasa (26/11/2019).
Alumnus PP Nazhatut Thullab, Prajjan, Camplong itu berharap, mahasiswa yang sudah menyelesaikan studinya pasca diwisuda bisa berkontribusi kepada masyarakat. Sehingga ilmu diperoleh selama proses perkuliahan bisa bermanfaat bagi masyarakat atau di lembaga pendidikan dimana para wisudawan-wisudawati itu mengabdi.
“Tantangan kedepannya banyak. Seperti di era globalisasi dan era industri saat ini,” ujar Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim tersebut.
Menurutnya, di era globalisasi dan industri ini jebolan IAI NATA harus mampu bersaing dan mampu mengatasi segala persoalan yang dihadapinya. “Mahasiswa memerlukan tambahan skill dan kemampuan yang harus diuji, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat,” tutur pria yang pernah mengabdi selama 10 tahun di IAI NATA.
“Mudah-mudahan IAI NATA semakin maju dan segera menjadi universitas dan menjadi peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Sampang. Sehingga Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Madura bisa sejajar dengan kabupaten/kota yang berada di Jawa Timur,” imbuhnya.
Sebelum mengakhiri pembicaraannya, Rozaq berpesan kepada para mahasiswa yang sudah diwisuda agar menjaga nama baik almamaternya. “Mengabdilah sebaik mungkin di masyarakat dan di beberapa lembaga. Sehingga nama baik almamater tetap menjadi sesuatu yang dibanggakan,” pesannya. (MH/AW)