maduraindepth.com – Acara shalawatan yang menghadirkan Grup Hadrah Az-Zahir, Pekalongan, di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Amien Prenduan, dihadiri ribuan jamaah, Ahad (15/10). Acara tahuhan itu dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pengasuh sekaligus Pimpinan Ponpes Al-Amien Prenduan, KH Dr Ahmad Fauzi Tidjani mengungkapkan alasan Az-Zahir mau datang ke Kabupaten Sumenep, untuk menghadiri undangan Al-Amien Prenduan. Menurut dia, hal itu tidak terlepas dari Habib Ali Zaenal Abidin selaku pimpinan Hadrah Az-Zahir.
“Kehadiran beliau ke Al Amien Prenduan ternyata karena beliau terkesan pada akhlak alumni Al Amien Prenduan,” ucap KH Ahmad Fauzi Tidjani.
Putra dari almarhum KH Tidjani Djauhari itu menjelaskan, salah satu alumni yang dikenal oleh Habib Ali Zainal Abidin bernama Ustadz Iqbal. Alumni tersebut adalah orang yang melayani dan membantu habib ketika umrah beberapa waktu lalu.
“Santri Al Amien Prenduan diharapkan menjadi kader-kader dan generasi bangsa yang bisa menjaga akhlakul karimah,” ungkap KH Ahmad Fauzi Tidjani di hadapan tujuh ribu santri dan ribuan jamaah yang datang dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Pantauan maduraindepth.com, acara yang digelar minggu malam (15/10) itu memenuhi dua lapangan sepak bola yang ada di sisi selatan ponpes Al Amien Prenduan. Jamaah di luar santri tak hanya warg a Sumenep, tetapi dari Pamekasan, Sampang, Bangkalan, Surabaya, Kediri, Kudus, Malang serta beberapa daerah lainnya di Jawa Timur.
Sementara itu, Habib Ali Zaenal Abidin menyampaikan kehadirannya di Sumenep adalah untuk kali pertama. Menurut dia, sebelum diminta hadir ke Al Amien Prenduan dirinya sudah banyak permintaan dari Sumenep.
“Malam ini adalah malam pertama hadir di Sumenep. Sebelum ini banyak dari sumenep yang meminta. Tapi belum ada yang saya ACC. Ketika beliau (KH. Ahmad Fauzi Tidjani, red.) ke rumah langsung saya siap. Al amien Prenduan strumnya kuat,” ungkap habib Ali Zaenal Abidin yang juga menantu dari Habib Luthfi bin Yahya itu. (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI
