Dorong Minat Baca dan Literasi, Mahasiswa UTM Rintis Perpustakaan Keliling di Pamekasan

perpustakaan keliling mahasiswa UTM desa murtajih pamekasan
Kegiatan perpustakaan keliling, mahasiswa UTM di Desa Murtajih. (Foto : Rafi/MID)

maduraindepth.com – Mahasiswa kelompok 22 pengabdian masyarakat pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Universitas Trunojoyo Madura (UTM), meluncurkan program perpustakaan keliling di Dusun Obberan, Desa Murtajih, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan. Program itu sebagai bentuk dorongan untuk meningkatkan minat baca dan literasi di desa tersebut.

Ketua KKN Kelompok 22 UTM, Bang Bang Sutrisno menyampaikan, perpustakaan ini akan mengelilingi setiap dusun di Desa Murtajih secara bertahap. “Program inovatif, kami lakukan dengan tujuan untuk mendorong minat baca dan meningkatkan tingkat literasi di kalangan masyarakat pedesaan,” ujarnya, Rabu (19/7).

Dalam upaya untuk memperluas akses terhadap bahan bacaan berkualitas, pihaknya bersama tim dari kelompok pengabdian masyarakat bekerja sama dengan Pemerintah Desa (Pemdes) untuk merancang perpustakaan keliling. Perpustakaan keliling menggunakan kendaraan mobil untuk membawa buku agar anak-anak bisa membaca dengan nyaman di Desa Murtajih, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan.

“Kami ingin membawa dunia literasi ke setiap Dusun yang ada di Desa Murtajih. Berharap dapat membangkitkan minat baca dan memberikan akses yang lebih mudah kepada masyarakat, terutama anak-anak, untuk mengembangkan wawasan dan pengetahuan mereka,” lanjutnya.

Setiap hari, Bang Bang mengakui, bahwa perpustakaan keliling mengunjungi berbagai titik di masing-masing dusun, Desa Murtajih. Masyarakat dapat memilih buku yang mereka suka dan membawa pulang untuk dibaca selama beberapa minggu.

Baca juga:  5.200 Mahasiswa Baru Ikuti PKKMB UTM

Bang Bang bersama anggota KKN mahasiswa UTM, hadir untuk memberikan bantuan dan sarana dalam memilih bacaan yang sesuai dengan minat dan tingkat bacaan pengunjung. “Selain itu, tim pengabdian masyarakat UTM mengadakan kegiatan pendukung, seperti
ceramah literasi, lokakarya membaca, bermain sambil belajar bersama di setiap kunjungan perpustakaan keliling,” ungkapnya.

Menurut Achmad, salah satu warga Dusun Nanggiri, Desa Murtajih, menilai perpustakaan keliling dapat memberikan akses bahan bacaan, dan meningkatkan pemahaman literasi masyarakat secara menyeluruh. “Warga antusias terhadap perpustakaan keliling, serta dapat mengakses berbagai jenis buku tanpa harus bepergian jauh. Kami berterima kasih kepada tim pengabdian masyarakat UTM atas inisiatif yang luar biasa,” kata Achmad.

Perpustakaan keliling dari KKM mahasiswa UTM diharapkan mendorong kolaborasi antara anggota komunitas dalam meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat. “Anak-anak akan memiliki kesempatan lebih besar untuk mengembangkan keterampilan membaca dan mengeksplorasi pengetahuan baru,” ucapnya.

Disebutkan, program edukasi yang digagas kelompok pengabdian masyarakat oleh mahasiswa UTM menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan wawasan literasi di setiap Dusun wilayah Desa Murtajih.

“Melalui upaya berkelanjutan, kami berharap supaya masyarakat desa dapat menghadapi masa depan dengan lebih percaya diri dan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk meraih kesuksesan,” pungkasnya. (Rafi/*)

Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto