maduraindepth.com – Pada masa arus mudik lebaran 1444 Hijriyah, kepadatan lalu lintas di Kabupaten Sampang, Madura, diprediksi bakal meningkat. Sebab itu, tim gabungan bakal mendirikan posko pengamanan di sejumlah titik jalan raya, guna menetralisir terjadinya kecelakaan dan tindak kejahatan atau kriminalitas.
Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang, Moh Khotibul Umam mengatakan, akan ada tiga pos yang akan dibangun di jalan raya jalur nasional di Sampang. Tiga lokasi yang akan didirikan posko keamanan mudik lebaran itu meliputi di Jalan Raya Jrengik, Jalan Raya Trunojoyo (Monumen Trunojoyo), dan Jalan Raya Camplong.
“Pos akan dibangun H-7 lebaran, sementara untuk penjagaan dimulai H-5 hari raya idul Fitri dan berakhir H+7,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (13/4).
Sementara, kata dia, jumlah personel yang menjaga di masing-masing pos terdiri dari TNI/Polri, Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol PP, dan Dishub Sampang. “Nantinya pos pantau akan menyediakan tempat istirahat bagi para pengendara yang kelelahan,” ujarnya.
Diterangkan, pendirian posko pengamanan arus mudik lebaran tahun ini hanya difokuskan di wilayah selatan Sampang. Pasalnya, anggaran pendirian posko di wilayah Sampang terbatas.
“Keterbatasan anggaran dan personil, apalagi mayoritas pengguna jalan atau pemudik numpuk di jalur selatan saja,” ungkapnya.
Meski demikian, untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan saat mudik lebaran, pihaknya mengaku pos pengamanan di Pantura dipasrahkan ke Polri dan TNI. “Jadi untuk Pantura diserahkan ke Polri dan TNI sekitar,” tutupnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini
