725 Calon Jamaah Haji Gagal Berangkat di Bangkalan

Ibadah Haji dan Umroh
Ilustrasi Jamaah Haji asal Indonesia.

maduraindepth.com – Sebanyak 725 calon jamaah haji (CJH) asal Bangkalan gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah. Penundaan pemberangkatan tamu Allah itu lantaran adanya larangan kunjungan oleh pemerintah Arab Saudi terhadap 20 negara selama pandemi covid-19. Salah satunya asal Indonesia.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bangkalan Wafir menjelaskan, untuk keberangkatan CJH tahun 2021 masih menunggu kebijakan dari pemerintah Arab Saudi.

“Untuk keberangkatan haji masih ditangguhkan oleh pemerintah Arab Saudi dengan waktu yang tidak ditentukan,” ujarnya saat dikonfirmasi maduraindepth.com, Kamis (4/2).

Pemberangkatan CJH 2021, lanjut Wafir, akan diambil dari calon jamaah yang gagal berangkat pada tahun 2020 lalu. Seperti alasan sebelumnya, kegagalan keberangkatan CJH dikarenakan penangguhan yang dilakukan pemerintah Arab Saudi akibat pandemi.

Dia menjelaskan, mulai 3 Februari 2021 pemerintah Arab Saudi kembali melarang kedatangan warga dari 20 negara, salah satunya Indonesia. Sedangkan untuk ibadah umroh juga ditangguhkan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

“Kami di Bangkalan masih menunggu informasi dari Arab Saudi. Penangguhannya sampai kapan,” jelas Wafir.

Pihaknya berharap agar segera ada keputusan dari pemerintah Arab Saudi. Sehingga segala sesuatu terkait persyaratan bisa diselesaikan. “Semoga segera ada keputusan. Sehingga persiapan kita di tanah air (Indonesia) bisa maksimal. Jadi persiapan ini minimal 4 bulan sudah harus ada keputusan,” tutupnya. (SA/BAD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto