Tahanan Kasus Pencabulan Tewas, Begini Penjelasan Polres Sampang

Kasus pencabulan tahanan polres sampang meninggal dunia
Ilustrasi. (IST)

maduraindepth.com – Salah satu tahanan Polres Sampang, Madura, meninggal dunia pada Minggu (2/6/2024) siang kemarin. Berdasarkan informasi dihimpun media ini, tahanan yang meninggal dunia itu mendekam di Polres Sampang belum genap sebulan.

Diketahui, tahanan Polres Sampang tersebut berinisial RA (32). Warga asal Desa Gunung Maddah itu di penjara atas kasus asusila.

“Iya benar, yang bersangkutan sakit tumor dan dirawat sejak Sabtu (01/06/2024) kemarin,” ucap Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie, saat dikonfirmasi, Senin (3/6).

Lebih lanjut, Dedy mengungkapkan, tahanan yang meninggal dunia tersebut, terjerat kasus tindak pidana persetubuhan dan pencabulan terhadap anak. “Tahanan inisial RA sudah menjalani masa tahanan,” katanya.

Dia menjelaskan, kronologis sebelum inisial RA meninggal, sekira pukul 09.00 kemarin, tersangka mengeluh sakit dan lemas. Kemudian, petugas jaga tahanan seksi Dokkes dan penyidik membawa RA ke rumah sakit dr Mohammad Zyn Sampang.

“Dilakukan observasi tekanan darah, paru, dan saturasi oksigen darah. Pada saat tersangka pertama kali datang, dalam keadaan normal,” terangnya.

Sementara, saat pengambilan sample darah untuk dicek di lab, hasilnya normal. “Karena keadaan pasien mengalami penurunan kesadaran, selanjutnya oleh dokter dilakukan CT Scan,” ucapnya.

Namun dari hasil CT Scan, kata Dedy menunjukkan, terdapat tumor pada otak pasien, sehingga membutuhkan tindakan lebih lanjut. Selanjutnya, pasien dibawa keruangan khusus untuk dilakukan observasi, dan kondisinya mengalami penurunan kesadaran.

Baca juga:  Di Tengah Duka, UAS Sampaikan Ini Kepada Warga Madura

“Pada pukul 14.22 kemarin, pasien inisial RA dinyatakan meninggal dunia,” tutupnya. (Alim/*)

Baca Berita Menarik Lainnya DI SINI atau Ikuti Kami di Saluran Whatsapp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *