maduraindepth.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pamekasan melakukan simulasi pemungutan dan penghitungan suara untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024.
Divisi Teknis Penyelenggaraan, KPU Pamekasan, Moh Amiruddin menyebutkan, simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 melibatkan 65 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), 567 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan masyarakat pemilih.
Menurut Amir, tujuan simulasi pemungutan dan penghitungan suara memotivasi agar teman-teman penyelenggara dari badan adhoc pada tingkat Kecamatan maupun Desa dapat melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara dengan profesional, baik dan lancar pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Simulasi meliputi pemungutan, pencoblosan sampai penghitungan surat suara Pemilu,” ujarnya, Rabu (27/12).
Sesuai mekanisme tahapan yang mengacu pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 25 tahun 2023 tentang pemungutan dan penghitungan suara, pihaknya menekan seluruh anggota penyelenggara Pemilu dapat menjalankan dengan maksimal, baik dan aman.
Anggota PPS dan PPK diminta supaya dapat memberikan bimbingan terhadap anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPP) melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk penyelenggaraan Pemilu.
Pada simulasi, Amir menggunakan surat suara dalam bentuk spesimen sebagai contoh pemungutan dan penghitungan suara Calon Presiden – Wakil Presiden (Capres – Cawapres), Calon Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
“Teman-teman pada tingkat Kecamatan dan Desa dapat membimbing atau melalui Bimtek terhadap KPPS terpilih,” pungkasnya. (Rafi/*)