maduraindepth.com – Dalam suasana memperingati HUT kemerdekaan RI ke-75 tahun ini, Puskesmas Kedungdung meluncurkan program Puskesmas Ramah Anak. Tujuannya untuk memberi edukasi tentang kesehatan.
Kepala Puskesmas Kedungdung Zahruddin mengatakan, program tersebut tidak hanya berlaku bagi warga yang sakit. Tapi juga untuk warga yang ingin berkonsultasi tentang kesehatan anak.
“Semoga progran ini menjadi program yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya pada maduraindepth.com, Selasa (18/8).
Dalam peluncuran program tersebut, semua tenaga kesehatan Puskesmas Kedungdung kompak mengenakan seragam warna merah dan putih. Seragam warna merah putih tersebut sengaja dipilih untuk bisa bersinergi dan meningkatkan kekompakan.
Zahruddin melanjutkan, selain itu momen hari kemerdekaan juga untuk meningkatkan motivasi staf Puskesmas Kedungdung. Sehingga diharapkan, Puskesmas tersebut menjadi pilihan masyarakat dalam masalah keluhan kesehatan.
“Kegiatan ini sengaja dilaksanakan di moment kemerdekaan karena moment ini merupakan moment penyemangat untuk memaknai arti kemerdekaan. Inilah makna kemerdekaan sesungguhnya bagi Puskesmas Kedungdung,” tambahnya.
Di samping itu, pihaknya juga memperingati hari ulang tahun bupati Sampang yang ke-48. Namun demikian, pihaknya tidak menghadirkan Slamet Junaidi dalam Pengukuhan Puskesmas Ramah Anak tersebut.
“Kami memang tidak mengundang bapak Bupati, karena kami paham kesibukan beliau dalam menjalankan tugas, sehingga kami tidak ingin mengganggu dan merusak konsentrasi beliau dalam menjalankan tugasnya,” ujarnya.
Diharapkan, kemerdekaan kali ini menjadi semangat baru bagi Puskesmas Kedungdung dan bisa memberi pelayanan terbaiknya. “Kami berharap mendapat barokah para pejuang, sehingga bisa memberikan pelayanan lebih baik,” pungkasnya. (RIF/MH)