Oknum Karyawan BRI Tipu Nasabah Hingga Rp 8 Miliar, Begini Modusnya

Karyawan BRI Tipu Nasabah
Kantor Bank BRI Pamekasan. (Foto: RUK/MI)

maduraindepth.com – Puluhan massa datangin kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Pamekasan atas dugaan tindakan penipuan saham virtual yang dilakukan oleh oknum karyawan BRI dengan nama inisial A, Selasa (29/9) kemarin.

Fahmi katili salah seorang yang mewakili korban mengatakan bahwa saat ini ada 23 korban yang telah tertipu melalui modus investasi virtual. Total kerugian sebanyak Rp 8.277.000.000.

“Saya menyakini akan ada penambahan (penipuan) yang dilakukan oleh oknum, inisial oknum ada A,” kata Fahmi yang mengaku sebagai mediator saat mendampingi korban.

Modus yang dilakukan oleh A diantaranya dengan menawarkan produk BRI, aset rumah dan barang lainya. Dia berjanji akan mendapatkan keuntungan setiap jatuh tempo.

“Saya dan anak telah merasa ditipu, saya tertipu sebesar Rp 800 juta. Anak saya tertipu sebesar Rp 1,1 miliar. Belum lagi beberapa nasabah lainnya,” ungkap Sawawi korban penipuan.

Sebelum mendatangi kantor BRI mantan Kepala Desa Lesong itu mengaku telah berupaya menghubungi oknum karyawan BRI tesebut. Namun nomer kontak yang selama ini dipakai menghubungi korban tidak aktif dan keberadaannya tidak diketahui.

“Makanya kami timbul rasa curiga, sehingga kami mendatangi kantor BRI untuk meminta pertanggungjawaban. Teruma pada pimpinan bank,” terangnya kepada Jurnalis.

Sementara itu, pihak BRI enggan memberikan keterangan saat diminta klarifikasi oleh awak media.

Baca juga:  Pemdes Mandangin Dukung Percepatan Penurunan dan Pencegahan Stunting di Desa

“Pimpinan masih rapat, mungkin membahas ini, masih lama,” ungkap salah seorang security. (RUK/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *