maduraindepth.com – Mahasiswi Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) Tebuireng, Jombang, Aisyah mengatakan, banyak dari masyarakat kita yang masih awam mengapa ada hari guru nasional dan internasional. Menurutnya masyarakat juga banyak yang tidak paham apa tujuan hari guru itu yang tiap tahun dirayakan.
Dia menjelaskan, hari guru nasional (HGN) ini diperingati setiap tanggal 25 November. Sedangkan haru guru internasional diperingati tiap tanggal 5 Oktober. Pada tahun ini, tema HGN adalah ‘Serentak Berinovasi Wujudkan Merdeka Belajar’.
“Tujuan dirayakannya Hari Guru Nasional ini adalah untuk memberikan penghormatan serta apresiasi kepada guru sebagai dedikasi mereka dalam pembelajaran kepada peserta didik,” ujar Koordinator Asistensi Mengajar Satuan Pendidikan (AMSP) itu ditemani rekannya, Rizki Nur Ramadhani, Selasa (27/12) siang.
Mahasiswi jurusan pendidikan Matematika itu mengatakan, adapun tujuan diadakannya Hari Guru Internasional adalah untuk memusatkan perhatian atas kontribusi dan prestasi guru. Selain itu juga untuk menyoroti keprihatinan serta prioritas guru dalam hal pendidikan.
Melihat lebih jauh lagi, sambung mahasiswi semester V itu, sejarah Hari Guru Nasional ini bertepatan dengan berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia yang bertepatan pada 25 November 1945. Sedangkan Hari Guru Sedunia diresmikan oleh UNESCO sebagai Hari Guru Sedunia. [*/MH]
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di Sini
