maduraindepth.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep menggelar debat publik pertama untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Sumenep Pilkada Serentak 2024. Acara tersebut, berlangsung di Ballroom Tuan Gubhe, Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura pada Sabtu (26/10).
Diketahui, terdapat dua Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sumenep yang akan berkontestasi pada Pemilihan 2024. Paslon 01, yakni Ali Fikri dengan Muh. Unais Ali Hisyam (Final). Sedangkan Paslon 02, yaitu Achmad Fauzi Wongsojudo dengan Imam Hasyim (Faham).
Dalam debat publik pertama, kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep dapat menyampaikan visi dan misi. Kemudian, juga memiliki kesempatan untuk menyampaikan berbagai informasi. Yaitu untuk mengenalkan lebih dalam berkaitan dengan target masing-masing paslon dalam membangun Sumenep ke depan.
Ketua KPU Sumenep Nurussyamsi mengungkapkan, agenda debat publik Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep untuk Pilkada 2024, akan digelar tiga kali. Seperti yang telah dijadwalkan, debat pertama berlangsung pada Sabtu (26/10) di Kampus Uniba Madura.
Selanjutnya, untuk debat publik kedua, akan digelar pada Sabtu (9/11). Sedangkan, untuk debat terakhir atau yang ketiga, akan digelar pada Rabu (20/11).
“Kabupaten Sumenep tidak akan ada sesi debat khusus cabup atau khusus cawabup. Jadi, tiga kali debat akan (digelar, Red) satu paket, cabup dan cawabup,” ungkapnya saat menyampaikan sambutan.
Syamsi mengatakan, bahwa debat publik tersebut merupakan kegiatan yang telah diatur dalam regulasi. Yakni untuk dilaksanakan oleh KPU. Tujuannya, adalah memfasilitasi sosialisasi terhadap pemilih.
“Sehingga, masyarakat bisa lebih detail mengenal para calon yang akan mereka dipilih,” ucapnya.
Untuk diketahui, pada Debat Publik Pertama Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep Pemilihan 2024, KPU Sumenep menghadirkan sebanyak lima panelis. Mereka berlatarbelakang akademisi dan praktisi.
Tim panelis itu, meliputi Zainuddin Syarif yang merupakan Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI) IAIN Madura. Selanjutnya, Tiwuk Susanti Dosen IAI Al-Khairat Pamekasan. Kemudian, Ansori Dosen Hukum Tatanegara Universitas Trunojoyo Madura.
Berikutnya, Ahmad Cholil Wakil Dekan II FISIP Universitas Trunojoyo Madura. Tim panelis yang terakhir, adalah Airlangga Pribadi Kusman Dosen Departemen Politik FISIP UNAIR. (bus/*)
