Desak Percepat Penyelesaian Kasus Dugaan Korupsi, BNPM Demo Kejari Pamekasan

BNPM melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejari Pamekasan, Kamis (21/11). (Foto: Aji/MID)

maduraindepth.com – Puluhan massa yang mengatasnamakan dirinya Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM) melakukan demonstrasi di depan kantor Kejaksaan Negeri Pamekasan, Kamis (21/11).

Dalam orasinya, masa menuntut Kejari Pamekasan untuk segera menyelesaikan enam kasus korupsi yang saat ini belum ada perkembangan.

“Kami menyoroti enam kasus dugaan tindak pidana korupsi yang saat ini ditangani oleh Kejari Pamekasan. Sampai saat ini, enam kasus tersebut belum ada perkembangan,” ungkap koordinator aksi Ainur Rahman.

Berikut enam kasus tersebut

  1. Kasus mobil SIGAP
  2. Kasus dana hibah Pokmas di Desa Cenlecen, Kecamatan Pakong
  3. Kasus proyek pembangunan kawasan industri hasil tembakau (KIHT)
  4. Kasus wamira mart
  5. Kasus dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT)
  6. Kasus tukar guling tanah kas desa di Desa Batukerbuy, Kecamatan Pasean.

“Sesuai dengan instruksi dari Kejaksaan Agung RI, kami ingin agar Kejari bisa segera menyelesaikan kasus-kasus ini. Karena instruksi Kejagung jelas, bahwa korupsi harus diberantas sampai keakarnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ainur menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan aksi serupa agar Kejari Pamekasan menjadikan hal tersebut sebagai dorongan untuk segera menyelesaikan kasus-kasus tersebut. (Aj/MH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *