maduraindepth.com – Ratusan rider trail dari berbagai daerah ikut meramaikan Jelajah Harmoni Bumi Sumekar 2022 yang digelar Taretan Trail Adventure (Terraks) Sumenep, Ahad (30/10). Pada kegiatan itu, para rider trail juga mengikuti bakti sosial (Baksos) berupa pembangunan masjid dan musala, di Desa Duko, Kecamatan Rubaru, dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi ke 753 Kabupaten Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengapresiasi ajang tersebut. Sebab, menurut dia, sejatinya para rider trail kegiatannya sangat positif. Tidak hanya berjelajah, namun juga memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Bakti sosial yang dilakukan rider trail adventure sangat positif untuk mendukung program pemerintah dalam bidang keagamaan,” ujarnya.
Dia berharap, para rider trail adventure bisa menggelar kegiatan serupa secara rutin. Mengingat, Kabupaten Sumenep memiliki medan-medan yang menarik dan cocok dalam kegiatan berjelajah. “Alam pedesaan dan jalur trail di Kabupaten Sumenep tentu saja memicu adrenalin para peserta,” terangnya.
Fauzi mengungkapkan, jelajah Harmoni Bumi Sumekar juga bermanfaat untuk memperkenalkan objek wisata dengan melibatkan seluruh elemen di daerah. Termasuk komunitas pecinta otomotif seperti motor trail ini.
“Dengan kegiatan ini bisa mengenalkan wisata Kabupaten Sumenep ke seluruh masyarakat di pelosok nusantara,” ungkapnya.
Perlu diketahui, Jelajah Harmoni Bumi Sumekar 2022 yang digagas Terraks Sumenep diikuti sebanyak 250 rider dari beberapa daerah. Seperti Kabupaten Pamekasan, Sampang, Bangkalan dan juga kota lainnya di Jawa Timur.
Ketua Pelaksana Jelajah Harmoni Bumi Sumekar, H Adi menjelaskan, baksos yang dilakukan para rider trail ini untuk membantu pembangunan Masjid Nururrasyad dan Musala Al-Ikhlas, Desa Duko, Kecamatan Rubaru, Sumenep. Diterangkan, Terraks Sumenep mengawali kegiatan dengan memberikan santunan kepada 20 anak yatim yang diserahkan oleh Bupati, Kapolres Sumenep dan Dandim 0827/Sumenep.
“Mudah-mudahan bakti sosial dan pemberian santunan kepada anak yatim bisa bermanfaat,” pungkasnya. (*)