Bawaslu Sumenep Raih Penganugerahan Predikat Informatif dari Bawaslu RI

Penghargaan bawaslu sumenep
Kordiv PP-Datin Bawaslu Sumenep Addahrariyatul Maklumiyah (kanan) saat menghadiri acara rapat koordinasi nasional data dan informasi bawaslu tahun 2024, beberapa waktu lalu. (Foto: Bawaslu Sumenep for MID)

maduraindepth.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumenep mendapatkan Penghargaan Predikat Informatif dari Bawaslu RI. Penobatan tersebut, berlangsung di Kota Tangerang, Banten pada Kamis (5/9).

Penghargaan serupa juga diberikan oleh Bawaslu RI kepada Bawaslu Provinsi Jawa Timur (Jatim). Selain itu, sebanyak 35 bawaslu kabupaten/kota di Jatim, salah satunya Sumenep, turut memperoleh penghargaan predikat informatif.

banner 728x90

Koordinator Divisi (Kordiv) Penanangan Pelanggaran dan Data Informasi (PP-Datin) Bawaslu Sumenep Addahrariyatul Maklumiyah mengaku bangga atas prestasi tersebut. Kata dia, capaian itu adalah wujud apresiasi terhadap kinerja jajaran pengawas yang melibatkan banyak pihak.

Mulai dari staf di Sekretariat Bawaslu Sumenep hingga tenaga adhoc di tingkat kecamatan sampai yang paling bawah. Jajaran lintas tingkatan itu, saling berkolaborasi dan bekerja sama dalam mengoptimalkan kinerja hingga berhasil meraih penghargaan dari Bawaslu RI.

“Ini bukan capaian yang mudah, tanpa kerja maksimal dari teman sekretariat
dan jajaran adhoc panwaslu kecamatan. Pencapaian prestasi ini, tentu ada peran serta mereka,” ungkapnya, Sabtu (7/9).

Salah satu kinerja yang sangat membantu dalam pencapaian prestasi tersebut, yaitu berupa pengisian laporan pada tiap-tiap peristiwa pengawasan pemilihan. Semua data itu, diunggah secara rinci ke laman Rumah Data Bawaslu Jatim.

Dengan begitu, keterbukaan informasi tentang pengawasan tahapan pemilihan bisa makin maksimal. Atas prestasi yang diraih Bawaslu Sumenep, Addahrari juga menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu Jatim.

Baca juga:  Bersinergi, SMKN 3 Bangkalan Jalin Kerjasama Dengan 2 Hotel di Surabaya

“Bawaslu provinsi selalu membimbing dan mengarahkan kami. Sehingga mampu melakukan kerja pengawasan data dan informasi dengan baik,” ucapnya.

Addahrari menegaskan, bahwa Bawaslu Sumenep terus berkomitmen untuk memberikan keterbukaan informasi. Supaya, masyarakat bisa mengetahui kerja-kerja pengawasan yang telah dilakukan oleh instansinya.

“Prestasi ini akan terus dipertahankan. Suapaya kinerj kami ke depan makin baik,” tegasnya.

Sementara itu, dikutip dari jatim.bawaslu.go.id, Kordiv Hubungan Masyarakat dan Data Informasi (Humas Datin) Bawaslu Jatim Endah Prasetyowati juga bersyukur atas prestasi yang diraih. Berkaitan dengan kerja pengawasan pemilu, terus diupayakan lebih optimal dari tahun ke tahun.

“Tahun lalu, hanya 22 kabupaten/kota yang mendapat predikat informatif. Sekarang sudah 35 kabupaten/kota,” ujarnya.

Maka dari itu, untuk bawaslu kabupaten/kota yang belum menerima penghargaan predikat informatif, sudah tersisa tiga daerah di Jatim. Hal demikian, lanjut Endah, akan terus didorong agar lebih memaksimalkan kinerjanya. Sehingga, juga bisa mendapatkan predikat yang sama dengan 35 bawaslu kabupaten/kota yang lain.

Diterangkan, untuk bisa mendapatkan prestasi tersebut, diperlukan kerja tim. Maka dari itu, dia mengimbau semua jajaran di kabupaten/kota bisa makin kompak dan solid dalam melaksanakan tugas.

“Dengan Bawaslu terbuka, maka kualitas dari Pemilihan Serentak 2024 akan semakin dipercaya,” ucapnya.

Mengenai hal tersebut, Bawaslu Jatim berkomitmen untuk memberikan perhatian serius terhadap keterbukaan informasi publik. Khususnya, dalam pelaksanaan pemilihan serentak pada tahun ini.

Baca juga:  Kembalikan Kejayaan Garam Desa Banyusangka, PHE WMO Angkat Inovasi Siram Berbakat dan TUF

“Bawaslu Jatim punya komitmen yang tegas dan kuat untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik,” pungkasnya. (bus/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *