maduraindepth.com – Akses jalan provinsi rusak parah. Warga berbondong-bondong perbaiki dengan dana swadaya. Pasalnya akses jalan yang berada di Desa Campor, Kecamatan Geger Kabupaten Bangkalan itu sedikitpun tidak ada perhatian khusus dari pemerintah.
Hal itu dijelaskan oleh H. Jaffar warga sekitar, bahwasannya jalan yang menghubungkan Kecamatan Arosbaya dan Geger itu sudah lama mengalami kerusakan. Namun hingga saat ini tidak ada sentuhan dari pemerintah untuk memperbaiki.
“Sehingga kami bersama warga sumbangan untuk memperbaiki jalan tersebut,” ujarnya saat dikonfirmasi oleh maduraindepth.com Bangkalan, Senin (8/2).
Bahkan kami mendapat dukungan dari tokoh kiai untuk melakukan perbaikan jalan agar bisa dimanfaatkan untuk orang banyak. “Jalan itu adalan poros utama untuk warga Kecamatan Geger jika ingin ke Bangkalan ataupun berdagang,” imbuhnya.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa masih butuh dana yang cukup besar untuk menyelesaikan jalan tersebut. Beruntung tadi sore, kata dia, ada salah satu dewan (Herman Finanda) dapil dua berkenan menyumbang kekurangannya hingga selesai.
“Alhamdulillah tadi dapat bantuan semen 50 sak, pasir, kerikil, besi dan semua ongkos tukang hingga selesai,” tuturnya.
Saat ditanya terkait total dana yang dihabiskan dalam perbaikan jalan tersebut, pria itu mengungkapkan lumayan besar bagi mereka mencapai ratusan juta. “Sekitar Rp 200 juta dana yang dibutuhkan hingga selesai,” tandasnya.
Saat dihubungi maduraindepth.com, Herman Finanda anggota DPRD kabupaten Bangkalan menjelaskan, bantuan itu untuk menyelesaikan akses jalan yang hingga saat ini belum selesai. Pasalnya jalan tersebut merupakan akses perputaran ekonomi masyarakat Kecamatan Geger untuk menuju Bangkalan.
“Ini merupakan akses jalan provinsi, dan warga datang meminta bantuan terhadap saya. Karena saya terpilih untuk mewakili mereka yang ada di bawah, maka saya bantu. Semoga bermanfaat untuk masyarakat luas,” singkatnya. (SA/MH)
