4 Tahun Dibangun, Kios Pasar Pakong Pamekasan Tidak Difungsikan

Kios pasar Pakong Pamekasan yang sudah tahunan tidak terpakai. (Ruk/MI)

maduraindepth.com- Bangunan kios di pasar Pakong, Pamekasan tidak difungsikan. Padahal sudah dibangun dari tahun 2016 hingga sebagian kios kelihatan retak.

Achmadi, ketua Komisi II DPRD Pamekasan, Madura, tidak membenarkan adanya kios tidak terpakai meski sudah tahunan dibangun.

“Kios tersebut sudah lama dibangun sejak tahun 2016 dengan jumlah kios yang sudah terbangun kurang lebih 400 kios,” ungkap Achmadi pada wartawan setelah melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di pasar Pakong, Selasa (16/6).

Menurutnya, kios yang tersedia masih tidak mencukupi dari jumlah pedagang yang sebanyak 700 pedagang yang ada di pasar Pakong kurang lebih, “Maka dengan demikian dari jumlah kios yang ada masih kurang 300 kios lagi, agar semua pedagang kebagian,” tambahnya.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pemkab Pamekasan, Achmad Syaifuddin mengaku akan mereview kondisi pasar pakong yang katanya sudah mulai kumuh dan ada yang rusak.

“Apakah akan diperbaiki lagi atau tidak bagi kios yang mulai rusak, maka kami masih mau melihat anggarannya, apakah ada atau tidak,” ucapnya.

Selanjutnya, pihaknya berjanji akan memulai memfungsikan bangunan kios di Pasar Pakong pada tahun 2021 mendatang.

“Kenapa tidak segera mungkin untuk memfungsikan kios yang ada di pasar pakong, karena ada sebagian yang belum tercover atau belum kebagian kios tersebut dan keinginan untuk tuntas pada tahun 2021 merupakan dawuh langsung dari bapak Bupati, H. Baddrut Tamam,” katanya. (Ruk/AW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto