Covid-19 Sampang: 3 Puskesmas Ditutup, 4 Pasar Dirapid Test

Petugas kesehatan Satgas Covid-19 Sampang saat merapid test salah seorang pedagang di pasar Juklanteng, Rabu (17/6). (Rif/MI)

maduraindepth.com – Setelah menutup pelayanan kesehatan di Puskesmas Robatal dan Tambelangan, hari ini, Rabu (17/6), pelayanan kesehatan Puskesmas Banyuates ditutup oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Sampang. Penutupan dilakukan lantaran seorang dokter di Puskesmas Banyuates terkonfirmasi virus Corona.

Melalui surat yang ditujukan kepada Kepala Puskesmas Banyuates, Agus Mulyadi, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sampang memerintahkan agar pelayanan kesehatan di Puskesmas tersebut untuk sementara waktu ditutup selama tujuh hari kedepan.

“Kepada para petugas di Puskesmas Banyuates untuk melakukan isolasi secara mandiri dan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada Puskesmas terdekat, yakni Puskesmas Bringkoning apabila selama masa isolasi mandiri terdapat gejala Covid-19,” imbaunya.

Pihaknya juga mengimbau kepada para petugas kesehatan agar tetap melaksanakan tugas dari rumah selama masa isolasi, untuk tugas yang bisa dikerjakan dari rumah.

“Selain itu, petugas kesehatan di Puskesmas Banyuates untuk tetap melakukan tracing,” katanya.

Sementara itu, lanjut Agus, berdasarkan hasil rapid test massal di tiga pasar, yakni pasar Srimangunan, pasar Kedungdung dan pasar Rongtengah terdapat sebanyak 358 orang yang berhasil dirapid test.

“Dengan rincian, pasar Rongtengah 38 orang reaktif 3, pasar Srimangunan 220 orang reaktif 20, dan pasar Kedungdung sejumlah 75 orang reaktif 5. Sedangkan pasar Juklanteng baru dimulai hari ini,” paparnya. (RIF/AW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner auto