21 Nama Lolos Tahapan Seleksi Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Sampang

seleksi administrasi jabatan pimpinan tinggi pratama sampang
Kabid Mutasi BKPSDM Sampang, Bayu Pamungkas Kusprasetyo saat ditemui diruang kerjanya. (Foto: Alimuddin/MID)

maduraindepth.com – Sebanyak 21 orang dinyatakan lolos dalam tahap seleksi administrasi pada proses seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di Sampang. Sebelumnya, seleksi tersebut diikuti sebanyak 30 pelamar. Namun setelah melalui seleksi administrasi dan rekam jejak mulai 2, 5 sampai 6 Juni 2023, sembilan pelamar dinyatakan tidak lolos.

Kepala BKPSDM Sampang, Arif Lukman Hidayat melalui Kabid Mutasi, Bayu Pamungkas Kusprasetyo mengatakan, 21 orang itu akan melakukan tes kompetensi manajerial, yang akan berlangsung pada 13 sampai 14 Juni 2023 mendatang. “Nantinya untuk tes seleksi kompetensi manajerial ini melalui asesmen center yang dilaksanakan oleh BKD Provinsi,” terangnya, Rabu (7/6).

banner 728x90

Sementara, kata Bayu, jadwal seleksi JPT Pratama untuk tahap seleksi kompetensi manajerial akan digelar pada 13 Juni untuk empat jabatan, yakni Inspektorat, Dispendukcapil, Diskominfo dan BPPKAD. “Tanggal 14 Juni 2023 selanjutnya dilakukan tes untuk tiga OPD, yaitu Disnaker, Diskopindag, dan Staf Ahli Bidang Hukum, Pemerintahan, dan Politik, ” imbuhnya.

Kemudian, setelah tahapan itu selesai selanjutnya pelamar akan menjalankan tahapan tes seleksi kompetensi bidang, yang akan dilaksanakan sekitar 19, 20 dan 21 Juni 2023. “Tetap akan dibagi jadwal pelaksanaannya, jadi tidak barengan saat tes seleksi kompetensi bidang ini, untuk panitia seleksinya terdiri dari Sekda Kabupaten, Kepala BKPSDM, Tokoh Akademisi dua orang dari UI, dan tokoh masyarakat satu orang,” ucap Bayu.

Baca juga:  538 Calon Anggota PPK Pemilu 2024 di Sampang Lolos Seleksi Administrasi

Diterangkan, setelah melalui proses tahap seleksi JPT pratama, selanjutnya hasil skor nilai dari 21 pelamar tersebut akan diserahkan ke Bupati Sampang. “Akumulasi nilai mulai tahap seleksi adminstrasi, kompetensi manajerial dan bidang akan dilaporkan ke Bupati, selanjutnya sama Bupati akan disampaikan ke KSN pada 30 Juni 2023,” paparnya.

Setelah diserahkan ke KSN, lanjut dia, akan dilaksanakan proses penilaian selamat tujuh hari kerja, mulai 3-7 Juli 2023. Kemudian, hasil dari KSN itu dikembalikan ke Bupati untuk memilih, satu dari tiga orang di masing-masing jabatan.

“Sesuai regulasi PP nomor 11 tahun 2017 junto PP nomor 17 tahun 2020. Permenpan yang terbaru nomor 15 tahun 2019,” jelasnya.

Bayu menambahkan, pelantikan nantinya akan dibagi dua tahap. Pelantikan awal akan dilaksanakan pada 11 Juli 2023. Sedangkan untuk pelantikan kedua akan digelar pada 11 Agustus 2023. Alasan pelantikan dilaksanakan selama dua kali, dikarenakan untuk lima jabatan seperti, Diskominfo, BPKAD, Diskopindag, Disnaker dan staf ahli sesuai rekom dari KSN bisa langsung menduduki jabatan.

“Tetapi untuk dua OPD lainnya yakni Inspektorat dan Dispendukcapil, selain rekom dari KSN mereka juga perlu proses lagi Depdagri, yaitu di Dirjen Orda untuk Inspektorat, Dirjen Dukcapil untuk Dispendukcapil,” pungkasnya. (Alim/*)

Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *