maduraindepth.com — Aktivitas sejumlah remaja yang kerap terlihat bermesraan di Taman Kota Adipura atau Taman Bunga (TB) Sampang memicu keresahan warga. Taman yang terletak di depan Kantor Pemkab Sampang itu sering dimanfaatkan pasangan muda-mudi untuk berduaan hingga larut malam.
Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa hal itu sering terlihat terutama saat malam hari. “Kami sebagai warga berharap ada petugas keamanan yang berjaga secara berkala agar bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya kepada awak media, Minggu (13/4/2025) malam.
Menanggapi hal itu, Kasatpol PP Kabupaten Sampang, Suryanto, menyampaikan bahwa patroli memang dilakukan setiap malam, namun karena keterbatasan personel dan luasnya area pengawasan, tidak semua titik bisa dijaga setiap waktu. “Kami berpatroli secara bergiliran di beberapa titik. Kadang kejadian terjadi di luar jam kami berada di lokasi,” ujarnya saat diwawancarai, Senin (14/4/2025).
Menurutnya, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga ketertiban di ruang publik. “Kami sangat terbuka terhadap laporan masyarakat. Jangan hanya divideokan, tapi segera laporkan agar bisa langsung kami tindaklanjuti,” tegasnya.
Terkait langkah pembinaan, Satpol PP juga melibatkan tokoh masyarakat, guru, hingga ustad apabila yang diamankan masih usia sekolah. “Kami lakukan pendekatan secara humanis. Bahkan pernah ada yang langsung kami arahkan menikah setelah proses mediasi keluarga,” ungkap Suryanto.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan dan Permukiman (DLH Perkim) Kabupaten Sampang, Faisol Ansori, dalam wawancara di hari yang sama, menyampaikan bahwa pihaknya turut menempatkan petugas jaga taman secara bergiliran, meski hanya sampai pukul 21.00 WIB. “Kami memang menugaskan petugas di Taman Bunga, tapi hanya sampai jam sembilan malam. Setelah itu, pengawasan terbatas,” ujarnya.
Ia mengakui bahwa penerangan di area taman masih perlu ditingkatkan. “Penerangan di dalam taman sudah kami pasang, namun mungkin perlu evaluasi agar distribusinya lebih merata. Kami upayakan agar suasana taman lebih terang dan nyaman di malam hari,” katanya.
Faisol menambahkan bahwa CCTV telah tersedia di sejumlah titik, meskipun beberapa area masih menunggu jaringan teknis dari instansi lain. Ia juga menekankan pentingnya perawatan taman dan keterlibatan semua pihak. “Kami harap masyarakat juga ikut menjaga taman. Ini ruang publik milik bersama, jadi semua perlu berkontribusi, baik dalam menjaga kebersihan maupun keamanan,” pungkasnya.
Dengan sinergi antar instansi dan peran aktif masyarakat, diharapkan Taman Bunga Sampang dapat menjadi ruang terbuka yang tertib, aman, dan benar-benar nyaman bagi seluruh warga.(Pur/MH)
