maduraindepth.com – Kepolisian Resort (Polres) Sampang Unit Laka Lantas mengamankan satu unit kendaraan dump truk di lokasi kejadian tewasnya Ainul Yakin (8) alias Inul siswa SDN Karang Dalem I Sampang.
Warga kampung Halelah kelurahan Polagan tersebut ditemukan warga tergeletak dengan kondisi kepala pecah di jalan akses normalisasi Sungai Kamoning, Minggu (25/8/2019) kemarin.
Ditemui di ruang kerjanya, Kanit Laka Lantas Polres Sampang, Iptu Eko Puji Waluyo membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan satu unit kendaraan dump truk. Namun dia belum bisa memastikan jika truk tersebut yang menabrak korban.
“Kita masih melakukan penyelidikan dengan memintai sejumlah saksi di lokasi kejadian, dan kitapun juga belum bisa menyimpulkan jika dump truk tersebut yang menabrak korban,” jelasnya, Rabu (28/8/2019).
Mantan kasubbag Humas Polres Sampang ini menambahkan, lokasi dugaan tabrak lari bukanlah jalan umum. Melainkan jalan yang akan dibangun rentetan dengan proyek normalisasi sungai Kamuning di kampung Halelah.
“Jadi lokasi ditemukanya Inul itu di jalan proyek normalisasi sungai Kamuning. Saat kejadian hanya ada saksi yakni pencari udang di sungai,” imbuhnya.
Sebelumnya, diberitakan, pada hari Minggu (25/8) sekitar pukul 10.00 Wib, warga kampung Halelah Polagan dihebohkan adanya penemuan mayat Inul yang tergeletak di tengah jalan dengan kondisi kepala pecah.
Kuat dugaan, anak pasangan suami-istri, Maruki (58) dan Siti Aminah tersebut menjadi korban tabrak lari di jalan lintasan proyek tak jauh dari rumahnya. (AW)