maduraindepth.com – Paguyuban Kacong Cebbing (PKC) Sumenep kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku UMKM lokal melalui program promosi destinasi wisata kuliner. Bertajuk “UMKM Sumenep Level Up”, kegiatan ini digelar di Pasar Kebun, Saronggi, pada Sabtu (20/07).
Program ini merupakan bagian dari inisiatif PKC Goes to Promote UMKM, yang menyasar pusat-pusat kuliner tradisional sebagai langkah konkret mengenalkan potensi lokal kepada masyarakat luas.
Ketua PKC Sumenep, Khairil Anwar, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk meningkatkan eksistensi UMKM, tetapi juga menjadi upaya pelestarian budaya kuliner Sumenep.
“Makanan tradisional Sumenep yang disajikan para pelaku UMKM di Pasar Kebun ini adalah warisan nenek moyang yang tidak boleh dilupakan. Kami ingin mengenalkannya kembali ke semua kalangan, terutama generasi milenial, Gen Z, hingga Gen Alpha, agar tidak tersisih oleh tren kuliner modern,” ungkap Khairil.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kekayaan kuliner lokal juga berpeluang menjadi magnet wisata.
“Makanan tradisional Sumenep memiliki potensi besar untuk menjadi daya tarik wisata kuliner yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Iksan, menyambut baik langkah PKC yang langsung turun ke lapangan.
“Bagus, Kacong Cebbing langsung action mempromosikan objek wisata, mulai dari Pasar Kebun dan ke depannya ke seluruh destinasi wisata di Kabupaten Sumenep,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi pelaku pariwisata, tetapi juga masyarakat luas.
“Semoga kegiatan PKC bisa terus berdampak bagi penggiat wisata dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tutupnya. (*/MH)














