maduraindepth.com – Desa Tambak Pocok, yang terletak di Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan, bisa panen ribuan ton buah jambu mente pertahun. Hal tersebut menjadikan desa itu sebagai centra jambu mente terbaik di Kota Dzikir dan Shalawat.
Pembina Kelompok Tani (Poktan) Jambu Mente Gotong Royong Desa Tambak Pocok, Hasan menyampaikan, jambu mente di daerah tersebut bisa menghasilkan 8.000 ton pertahun. Jumlah itu dihasilkan dari sekitar 700 pohon.
“Varitas buah jambu mente ini termasuk unggul lokal di Madura, lebih gurih dan manis, cuma di Madura untuk ukuran mentenya lebih kecil,” tuturnya, Rabu (15/2).
Perlu diketahui, di Desa Tambak Pocok, buah jambu mente tersebut dapat diolah menjadi sirup, abon, nugget hingga soft drink. Untuk olahan mentenya sendiri, pemasarannya sudah sampai di Provinsi Bali.
Sementara, Kasi Pengolahan dan Pemasaran Tanaman Perkebunan, Dinas Perkebunan Jawa Timur (Jatim), Handayani mengatakan, bahwa pihaknya akan fasilitasi Poktan jambu mente gotong royong Desa Tambak Pocok. Bantuan itu untuk menunjang kualitas hasil olahan dari buah jambu mente.
“Kalau bantuan alat untuk pemanfaatan kelompok tani silahkan ajukan proposal, kalau lolos seleksi pengajuan akan kami serahkan barang yang di ajukan,” ujarnya.
Kabid Perkebunan Dispertahortbun Bangkalan, Syaifullah berharap, hasil olahan jambu mente itu bisa lebih meluas pemasarannya. Untuk menambah penghasilan dari para petani.
“Alhamdulillah kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa (Kades) untuk diajukan ke Dana Desa (DD) agar dilakukan Studi Banding, untuk menambah pengetahuan dari para petani jambu mente,” pungkasnya. (RM/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya Di Sini
