maduraindepth.com – Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Bulan ini biasanya sering disebut sebagai bulannya anak yatim. Sehingga banyak masyarakat memanfaatkan momen ini untuk menyantuni dan mengusap kepala anak yatim.
Rumah Sakit (RS) Nindhita memanfaatkan bulan Muharram ini untuk berbagi dengan anak-anak yatim di Kota Bahari. Hari ini, Ahad (7/8) pagi, bertempat di RS Nindhita sejumlah anak yatim menerima santunan dari pihak rumah sakit swasta tersebut.
Owner RS Nindhita, Ir. Andi Fahri mengungkapkan, santunan ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang dilakukan sejak RS Nindhita berdiri pada 2014 silam. Ia mengatakan, dalam setahun santunan bisa dilakukan dua kali.
“Pertama di bulan Ramadhan dan kedua di Muharram,” terang suami dari Direktur RS Nindhita, dr. Turah.
Andi Fahri menyebutkan, semula RS Nindhita memiliki 150 anak yatim binaan. Kini jumlahnya sudah bertambah mencapai 300 anak yatim.
Ke depan ia berharap, RS Nindhita bisa membina anak yatim lebih dari jumlah yang ada saat ini. “Target kami ke depan bisa mencapai seribu anak yatim di seputaran wilayah Kabupaten Sampang,” tambahnya. (RIF/MH)
