Jalan Nasional di Jalur Pantura Pamekasan Ambles Akibat Abrasi

jalan pantura ambles abrasi
Satu unit truk terperosok di jalan raya Pantura Batumarmar, Pamekasan, Senin (26/12). (Foto: IST)

maduraindepth.com – Lalu lintas di jalur Pantai Utara (Pantura) jalan raya Pamekasan-Sumenep sempat tersendat. Penyebabnya, sebagian jalan nasional di Dusun Temberu Alet, Desa Batu Bintang, Batumarmar, itu ambles akibat abrasi, Senin (26/12). Kejadian itu membuat truk pengangkut material bangunan terperosok. Beruntung tidak ada korban jiwa.

Akibat kejadian tanah ambles ini, jalan nasional di wilayah Pantura yang menghubungkan antar kabupaten di Pulau Madura ini hanya bisa digunakan satu jalur. Untuk mengatasi kemacetan, jalan tersebut diberlakukan sistem buka tutup.

“Kami telah menggerakkan tim ke lokasi dan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Provinsi Jawa Timur. Karena jalur lalu lintas yang ambles ini merupakan jalan nasional,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Amin Jabir.

Selain menyebabkan jalan ambles, lanjut dia, abrasi pesisir pantai Utara Pamekasan tersebut juga menyebabkan sejumlah rumah warga rusak. Amin menyebut, kerusakan sebagian rumah warga terjadi di Kecamatan Batumarmar dan Pasean.

“Data sementara rumah warga yang rusak mencapai 10 unit dan sebagian penghuninya mengungsi ke tempat yang lebih aman,” jelasnya.

Dia menjelaskan, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG), cuaca buruk berupa hujan desa disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di Pulau Madura. Termasuk di Kabupaten Pamekasan dalam sepekan ke depan.

Baca juga:  Kuasa Hukum Nenek Bahriyah Klaim Kantongi Bukti Lengkap, Kasus Sengketa Tanah - Bagian 1

“Karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana termasuk masyarakat pesisir agar meningkatkan kewaspadaan,” himbaunya. (MID27/*)

Dapatkan Informasi Terkini Di Sini

TONTON VIDEO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *