maduraindepth.com – Sumur bor air di Dusun Kadur Barat, Desa/Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, menyemburkan api cukup besar dan menjadi tontonan warga setempat, Kamis (11/1/).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi menyampaikan, semburan api keluar dari sumur bor air milik warga yang dilakukan pengeboran beberapa waktu lalu.
Sebelum menyemburkan api, pihak telah melakukan penelitian dan mengambil sampel air yang didominasi mengandung campuran gas bumi. “Ketinggian semburan apai mencapai sekitar sepuluh meter,” jarnya.
Upaya untuk mengetahui kandungan gas pada sumur bor air, pihaknya telah mendatangkan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Timur guna meningkatkan penanganan awal.
“Rekomendasi awal diberikan pipa setinggi sepuluh meter sebagai mengantisipasi hal tidak terduga. Setelah kami turun ke lokasi, ternyata pipa berubah semakin pendek dan bengkok,” lanjutnya.
Pada kejadian itu, Dhofir menduga kemungkinan akibat ada yang mencoba menyalakan korek api terhadap uap yang mengandung gas bum keluar dari pipa sumur bor air di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Fenomena pada sumur bor ini, terjadi kurang lebih dua pekan lalu setelah dilakukan pengeboran. Bahkan, terus kami pantau sambil koordinasi Desa dan Kecamatan,” ungkapnya.
Petugas gabungan dari TNI dan Polri, telah siaga menjaga tempat kejadian semburan api di Dusun Kadur Barat, Desa/Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, guna menjaga keselamatan dan lingkungan sekitar.
“Kami lokalisir supaya dan dilakukan penjagaan dengan melibatkan petugas TNI dan Polri sampai selesa ditangani pemerintah,” singkat Kapolres Pamekasan, AKBP Jazuli Dani Iriawan. (Rafi/*)