maduraindepth.com – Dua alat berat milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sampang terbengkalai di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gunung Maddah. Alat berat itu berupa bego (backhoe) dan compact track loader (CTL).
Sodik, penjaga TPA Gunung Maddah mengaku, dua alat berat itu tidak bisa dioperasikan. Akibatnya, tumpukan sampah jadi menggunung di TPA karena keterbatasan alat untuk mengurai.
“Dua alat berat ini sudah lama tidak beroperasi karena rusak. Kontainer sampah juga sudah banyak yang rusak,” katanya.
Kepala DLH Sampang, Faisol Ansori mengungkapkan, alat berat di TPA Gunung Maddah ada beberapa jenis dan masih bisa digunakan setiap hari. “Kalau saya secara umum saja, alat berat di TPA Gunung Maddah sudah dioperasikan sesuai dengan peruntukannya. Misalnya ada yang dorong, serta ngangkat sampah,” jelasnya.
Sementara saat dikonfirmasi, Kabid Kebersihan dan Persampahan DLH Sampang, Aulia Arif membenarkan, bahwa alat yang sudah tidak difungsikan tersebut hasil pengadaan tahun 2008. Sehingga perlu adanya alat pengganti.
“Yang pertama itu ada kebocoran pada saat memasukkan sampah. Makanya tidak dioperasikan, tetapi bukan berarti tidak dioperasikan total karena sudah ada alat pengganti, dari hasil bantuan oleh kementerian. Kalau untuk penerangan sampah di TPA itu kami akan segera memperbaiki,” tutupnya. (Alim/*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI
