Cegah Konflik Pemilu 2024, Dandim Pamekasan Suarakan Pemilu Damai

Deklarasi damai pemilu 2024 kodim pamekasan
Deklarasi Pemilu damai Kodim 0826 Pamekasan. (Foto : Rafi/MID)

maduraindepth.com – Kodim 0826 Pamekasan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan deklarasi damai Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024. Deklarasi itu dilakukan sebagai upaya menciptakan situasi kondusif selama penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut.

Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Ubaidillah menyampaikan, deklarasi Pemilu damai merupakan bentuk sarana untuk menjalin komunikasi dari seluruh komponen masyarakat. Tujuannya, mencegah konflik dalam pelaksanaan pesta demokrasi.

Melalui media deklarasi Pemilu damai, pihaknya memberikan informasi terkait kondisi dan situasi yang sedang berkembang pada masyarakat serta berimplikasi dapat menimbulkan konflik sosial dalam pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Pamekasan.

Ubaidillah berharap dapat meningkatkan kesadaran berinteraksi dan bertoleransi pada pelaksanaan Pemilu yang menjadi dasar dalam rangka mencegah kecurangan dan konflik sosial.

“Pemilu damai harus kita maknai dengan keberagaman sebagai wadah menyatukan semua harapan dari perbedaan partai politik yang mempunyai massa sangat banyak,” ujarnya, Rabu (8/11).

Menurut dia, pengerahan personil untuk Pemilu damai disesuaikan dengan karakteristik dan kerawanan setiap wilayah. Hal itu bertujuan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban pada setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024.

“Kami berharap, ada komitmen dari seluruh stakeholder dan unsur-unsur lain bersama memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk mewujudkan Pemilu yang aman damai dan kondusif,” tegasnya.

Koordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Pamekasan, Suryadi juga mengajak seluruh seluruh pimpinan Partai Politik (Parpol) agar ikut berupaya mewujudkan kedamaian pada penyelenggaraan Pemilu dapat diteruskan hingga tingkat desa.

Baca juga:  Dapat Rekomendasi Empat Parpol, Khofifah Sebut Akan Kembali Gandeng Emil di Pilgub Jatim 2024

“Sinergi sangat penting untuk pelaksanaan Pemilu damai. Kami bersama KPU tidak mungkin dapat melaksanakan Pemilu dengan rasa tenang dan aman tanpa dukungan penuh dari seluruh Parpol, Forkopimda, tokoh dan masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu, Divisi Hukum dan Pengawasan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan, Moh Manshur menyebutkan, bahwa peran serta Forkopimda sangat diharapkan dan memberikan dampak besar terhadap perkembangan demokrasi melalui penyelenggaraan Pemilu dengan damai.

Sebagai penyelenggara Pemilu, pihaknya memiliki keterbatasan yang melaksanakan dari sisi teknis untuk segala sesuatu. Sehingga membutuhkan dorongan atau dukungan dari seluruh stakeholder.

“Deklarasi ini, menjadi bagian daripada ikhtiar kita bersama untuk mewujudkan Pemilu yang demokratis, damai, santun yang benar-benar menjadi pesta rakyat dalam proses pergantian pemimpin di Indonesia,” jelasnya. (Rafi/*)

Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *