maduraindepth.com – Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron kembali divaksinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bangkalan di Pendopo Agung, Rabu (10/2). Vaksinasi tahap dua dilakukan pasca 14 hari Bupati Bangkalan disuntuk vaksin tahap pertama beberapa waktu lalu.
Usai dilakukan vaksinasi, R Abdul Latif Amin Imron menjelaskan bahwa dirinya merasakan efek dari vaksin tersebut. Salah satunya adalah lebih fresh dan tenang, serta tidak ada gejala apapun.
“Tidak ada efek samping apapun,” ujarnya saat diwawancarai oleh awak media usai menunggu 30 menit, Rabu (10/2).
Selain itu, Bupati menghimbau kepada masyarakat Bangkalan agar tidak takut untuk divaksin, karena vaksin yang digunakan halal dan aman. Lanjut pria itu, bahwa vaksinasi adalah salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bangkalan.
“Vaksinasi yang pertama sampai vaksinasi yang kedua kami tidak ada apa-apa, malah kami lebih merasa sehat setelah divaksin kedua ini,” tutupnya.
Senada dengan Bupati Bangkalan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan Sudiyo menjelaskan, kekebalan tubuh itu terbentuk manakala vaksin dimasukkan ke dalam tubuh, dan akan bereaksi menjadi tambahan anti body.
“Untuk menguatkan itu, kita booster dua minggu lagi, booster inilah yang akan membentuk kekebalan dalam tubuh, reaksinya begitu kuat untuk sistem imun,” paparnya.
Saat ditanya berapa jumlah yang akan dilakukan vaksinasi saat ini, Sudiyo menjelaskan bahwa untuk tahap ke dua ini tetap sama seperti vaksinasi yang dilakukan pada tahap pertama.
“10 orang, kurang satu Ketua DPRD berhalangan karena ada di luar kota,” pungkasnya. (SA/MH)