maduraindepth.com – Pembangunan gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep dimulai dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Senin (21/08). Proyek pembangunan gedung wakil rakyat yang berlokasi di Gedungan, Kecamatan Batuan, Sumenep, dianggarkan sebesar Rp 100 miliar lebih.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo berharap, pengawasan proyek pembangunan gedung baru DPRD itu dibutuhkan kolaborasi antara PP Urban selaku pelaksana dan Yodya Karya sebagai pengawas. Sehingga pembangunan sesuai target dan memenuhi kualitas yang ditentukan.
“Syukur bisa lebih maju dari schedule yang sudah ditetapkan. Apalagi rencana pembangunan ini sudah lama sebelum saya menjadi Bupati. Setelah saya menjabat, keinginan itu akhirnya tercapai,” ungkapnya.
Diterangkan, gedung baru itu mengusung konsep Go Green. “Ini merupakan harapan kita, bangunan yang mengusung konsep go green pertama di Madura,” paparnya.
Selain mengusung konsep Go Green, gedung baru wakil rakyat itu juga akan dipasang simbol-simbol bangunan kuno khas Kabupaten Sumenep. Pemasangan simbol itu, lanjut dia, sudah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda). (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya DI SINI