maduraindepth.com – Event Sampang Bdrand Festival (Festipang) akan digelar hari ini, Sabtu (29/10) di Gedung Olahraga (GOR) Indoor, Sampang. Sedikitnya terdapat 20 brand lokal yang akan dipamerkan dalam event perdana di tahun ini.
Event Festipang ini juga dimeriahkan oleh sejumlah seniman dan musik ternama di Kota Bahari. Seperti Mural Art dan musisi-musisi yang berada di bawah naungan Sampang Music Plus.
Koordinator Humas Festivang, Bardus Sholeh mengatakan, Festivang 2022 ini merupakan acara perdana dan didukung sejumlah pelaku seni serta usaha di Sampang. Dia mengaku, sebelum acara puncak, pihaknya sudah melakukan beberapa rangkaian free event di sejumlah lokasi.
Sementara dari 100 brand lokal Sampang yang sudah seleksi, hanya 20 yang lolos dan bisa mengikuti event tersebut. “Sejumlah event akan tersaji selama tiga hari, mulai 29, 30, 31 Oktober 2022,” ucapnya, Sabtu (29/10) pagi.
Disebutkan, hari pertama Festivang akan dibuka dengan live musik dari mural performance dan pertunjukan skate board. Acara berlansgung mulai pukul 10.00 WIB, dilanjutkan F&B Talk serta SRC Talk pada pukul 13.00 WIB.
“Kita hari ini ditemani Mbak Ana Owner SRC PlayStation, Owner Mie Jom’s, Owner Qi Raya, Owner Martabak D’seven, Desi Isnain Moderator, dan Sampang Skateboard,” terangnya.
Badrus menambahkan, hari kedua pada 30 Oktober 2022 akan menampilkan fun game dengan penampilan Clothing Talk dari Owner Celter.Com, Owner Nearme, Owner Cangkang.Co, juga menampilkan Coffe Talk. “Hari kedua berlangsung sekitar pukul 11.30 WIB menghadirkan Owner IQ-Caffe, Owner Mie Jom’s, Owner Qi Raya, Owner Durodug,” imbuhnya.
Sementara puncak Festivang akan menampilkan panggung musik dari Bangsacara, Balcklistmusik, Kolaborasi Iksan Skuter, Gabut Kustik, Jih Tohe Mojo Cobra. rangkaian ini akan berlangsung pada 31 Oktober sekitar pukul 15.00 WIB di GOR Tennis Indoor Sampang.
“Semua rangkaian acara ini tujuannya untuk silaturahmi dan mengangkat brand lokal asal Sampang untuk masyarakat umum,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, pada hari puncak Festivng 2022 ini bisa sesuai ekspektasi panitia dan dihadiri masyarakat. Selain itu, kedepan juga bisa dikembangkan. “Ini event perdana dan mencoba untuk dijadikan agenda tahunan, apalagi roadmapnya sampai 2025 semoga terus berjalan,” pungkasnya. (Alim/MH)