Bupati Sampang Janjikan Insentif dari APBD Bagi Guru PAUD

Insentif guru PAUD Sampang
Bupati Sampang H Slamet Junaidi bersama Bunda PAUD Sampang Hj Mimin Slamet Junaidi dan Anggota Komisi IV DPRD Sampang Moh Iqbal Fatoni foto bersama usai menyerahkan penghargaan kepada tenaga pendidik PAUD, di Pendapa Trunojoyo Sampang, Senin (17/10). (Foto: Prokopim Sampang for MI)

maduraindepth.com – Bupati Sampang H Slamet Junaidi didampingi Bunda PAUD Sampang Hj Mimin Slamet Junaidi menghadiri Syiar PAUD Kabupaten Sampang, Senin (17/10). Acara yang digelar di Pandapa Trunojoyo bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) itu dalam rangka mengapresiasi kinerja pendidik PAUD yang dinilai ikhlas mengajar anak usia dini di Kabupaten Sampang.

Bunda PAUD Sampang, Hj Mimin Slamet Junaidi menyampaikan, keberadaan PAUD sangatlah penting untuk mempersiapkan generasi masa depan Kabupaten Sampang. Utamanya dalam peningkatan IPM untuk Kabupaten Sampang yang berkualitas.

banner 728x90

“Pada usia dini harus menerima banyak stimulasi perkembangan otak anak yang membuat mereka jadi mandiri, kreatif dan percaya diri sebagai bekal meraih peluang kesuksesan di masa depan,” ujar perempuan yang juga Ketua TP PKK Sampang itu saat memberikan sambutan.

Dia mengatakan, kehadiran pemerintah juga diperlukan untuk memberikan dukungan kesejahteraan bagi para guru PAUD. Melalui APBD, lanjut Hj Mimin, pihaknya berharap mampu meningkatkan etos kerja dan meningkatkan kualitas SDM di Kota Bahari.

“Selama ini Pendidik PAUD mendapat gaji kisaran Rp 50 ribu – Rp 100 ribu per bulan. Saya sudah sampaikan ke Bapak Bupati, insyaallah Bapak Bupati siap membantu memberikan insentif,” janjinya.

Senada dengan Bunda PAUD, Bupati Sampang H Slamet Junaidi berjanji akan membantu Himpaudi untuk meningkatkan kesejahteraan guru PAUD melalui bantuan insentif yang akan diberikan melalui APBD. “Kami akan segera komunikasikan dengan Bappelitbangda, kami siap mengalokasikan dana insentif untuk guru PAUD, insyaallah satu tahunnya Rp 3,8 miliar,” ungkapnya.

Baca juga:  Slamet Junaidi Kecewa dengan Pelayanan Puskesmas Kedungdung

Mantan DPR RI itu juga menegaskan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan perangkat daerah terkait. Dia berharap, dengan kebijakan ini dapat menambah kesejahteraan dan semangat baru bagi para guru PAUD dalam mendidik anak usia dini.

“Saya titip kepada 1.632 guru PAUD dari 600 lembaga untuk bekerja dari hati mempersiapkan generasi penerus kita,” pungkasnya. (RIF/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *